Gubernur Andalkan Sultan

Gubernur Andalkan Sultan

BENGKULU, BE - Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah SAg MPd mengaku mengandalkan Wakil Gubernur Sultan Bakhtiar Najamudin, untuk bertemu dengan presiden Susilo Bambang Yudhoyono, melobi anggaran pembangunan.  Bertepatan dengan Hari Pers Nasional (HPN), Pemerintah Provinsi mengajukan proposal pembangunan senilai Rp 7 triliun lebih kepada presiden. \"Wagub, yang memiliki pengalaman nasional, dan menjadi anak emas Cikeas, diharapkan bisa melobi anggaran, harus bisa bertambah dari Rp 7 triliun,\" ujar Junaidi, di depan Sultan, saat ramah tamah diatas Kapal KRI Yos Sudarso, Selasa (27/8). Junaidi mengatakan, pihaknya sudah meminta sekretaris pribadi presiden untuk menjadwalkan pertemuannya dengan presiden. Pihaknya akan mengusulkan anggaran pembangunan Rp 7 triliun, bertepatan dengan Hari Pers Nasional 2014 yang akan dilaksanakan di Bengkulu.  \"Kita berharap dapat segera mendapat kesempatan ekspos dengan presiden,\" ujarnya. Sebelumnya, Gubernur H mengatakan,  pemerintah Provinsi Bengkulu membutuhkan dana sebesar Rp 7,4 triliun untuk percepatan pembangunan. Pembangunan sejumlah sarana dan prasarana yang vital untuk percepatan pembangunan membutuhkan dana Rp 7 triliun. Dana pembangunan infrastruktur yang dibutuhkan daerah ini antara lain untuk pembangunan jalan dan jembatan sebesar Rp 3,1 triliun, bidang cipta karya sebesar Rp 747,1 miliar. Selanjutnya pengembangan Pelabuhan Pulau Baai membutuhkan Rp 1,1 triliun, pengembangan Bandara Fatmawati sebesar Rp 748,2 miliar. Pemprov Bengkulu juga membutuhkan dana mitigasi bencana sebab wilayah ini masuk zona merah rawan gempa bumi dan tsunami dengan anggaran Rp 86,2 miliar.  Pembangunan bidang sumber daya air membutuhkan anggaran Rp 981 miliar, sektor pertanian sebesar Rp 84,1 miliar, sektor pendidikan Rp 43,7 miliar dan bidang kesehatan sebesar Rp 400,2 miliar. \"Sehingga total kebutuhan dana percepatan pembangunan mencapai Rp 7,4 triliun, sedangkan APBD provinsi hanya Rp1,7 triliun,\" katanya. Untuk memenuhi kebutuhan percepatan pembangunan tersebut Pemprov Bengkulu telah mengusulkan dana ke pemerintah pusat melalui proposal yang disampaikan ke Presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Gubernur mengatakan dengan pelaksanaan puncak peringatan Hari Pers Nasional (HPN) di Bengkulu pada 2014, sejumlah proyek percepatan pembangunan diharapkan terealisasi.  \"Kami sudah memantau pelaksanaan HPN di beberapa provinsi yang berhasil menarik dana pusat untuk percepatan pembangunan,\" katanya. (100)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: