Aktifkan Poskamling di Desa

ARGA MAKMUR, BE - Maraknya kasus kriminalitas di wilayah Bengkulu Utara menjadi perhatian serius Polres BU. Untuk mengantisipasi hal itu, kemarin pagi polres BU menggelar coffe morning dalam rangka gerakan Bengkulu Aman, guna menciptakan keamanan dalam negeri (Kamdagri) mantab. Tindak kriminal tidak bisa diketahui kapan terjadi, sehingga bekerja sama dengan pemerintah daerah dan camat untuk segera membangun dan menghidupkan kembali poskamling disetiap desa dinilai sebagai salah satu solusi menekan angka kriminalitas. Bupati Bengkulu Utara Dr Ir H M Imron Rosyadi menjelaskan untuk pendanaan pembangunan pos ronda tersebut tidak bisa dianggarkan melalui pemerintah daerah. Melainkan pihak kecamatan berkoordinasi dengan kades mengajak masyarakat untuk bergotong royong membangun pos ronda bagi desa yang belum memiliki pos ronda. \"Jadi setiap malam ada yang menjaga untuk keamana desa, semua KK wajib dilibatkan, dan bagi yang tidak piket buat sanski berupa denda, dan uangnya nanti untuk kegunaan pos ronda itu,\" ujar bupati. Mengingat seringnya kejadian perampokan di wilayah BU. Bupati mengimbau kepada warga jika memiliki benda berharga, terutama uang tunai hendaknya diam saja atau diantar ke bank. Pasalnya untuk aksi perampokkan ini dikhawatirkan orang dalam yang memberikan jalan atau petunjuk, sementara pelakunya orang luar. \"Kalau tidak orang dalam yang ngasih kabar, bagaimana orang luar tahu kondisi Bengkulu Utara ini, begitupun sebaliknya,\" ujarnya.

 Perampok Bersenpi Masih Disekitar BU

Sementara Kapolres BU AKBP Asep Tedy Nurrasyah SIK mengimbau kepada masyarakat untuk waspada. Pasalnya kelompok perampok bersenpi masih ada disekitar wilayah hukum polres BU dan Benteng. Kepada mediapun kapolres belum mau membeberkan terlalu jauh penanganan kasus ini karena dikhawatirkan kawanan perampok akan kabur. Pihak kepolisian masih akan tetap berjaga-jaga dan mengepung dua wilayah hukum polres BU ini dengan berkoordinir dengan pihak Polda. Sindikat perampok ini dikatakan kapolres sangat pemberani dan diduga yang memberi informasi terhadap kawanan perampok ini adalah warga kabupaten BU sendiri yang memang sengaja bekerjasama. \"Ya perampok ini diduga memang masih berada di sekitar kita di Kabupaten BU. Kerja sama masyarakat sangat diharapkan untuk saling memberikan informasi demi keamanan bersama,\" demikian Kapolres. (**)

Sumber: