Berkelahi, Satu Warga Bersimbah Darah

PINO, BE - Warga Desa ULak lebar sekitar pukul 21.00 WIB dikejutkan oleh perkelahian dua pria dewasa tidak jauh  dari lokasi pesta pernikahan. Adapun kedua warga yang berkelahi itu yakni Arsan (45) dan Eldi (29) keduanya warga Desa setempat. Akibatnya kepala Eldi mengalami luka dan darah segarpun mengalir. Sedangkan pelaku pemukulan yakni Arsan usai memukul kepala korban langsung menghilang. Kepala Desa Ulak Lebar, Pino, Heri Gunawan membenarkan adanya warga desanya kemarin malam berkelahi. Dikatakannya, pada Sabtu malam itu salah satu warga desanya yakni Rambe (50) menggelar pesta pernikahan anaknya. Lalu tiba-tiba Arsan dan Eldi ribut mulut dan akhirnya berkelahi. Namun beruntung warga saat itu ramai hingga perkelahian tidak berlanjut. Akan tetapi kepala Eldi mengeluarkan darah segar yang diduga dipukul menggunakan batu oleh pelaku. Hanya saja korban tidak dibawa ke rumah sakit dan hanya diobati oleh pihak keluarga. Diceritakan Heri, perkelahian itu sebelumnya dilatarbelakangi oleh dendam lama. Pasalnya satu tahun lalu istri pelaku diduga berzinah dengan Eldi. Hanya saja hingga kemarin permasalahan tersebut belum juga tuntas. Hal itu membuat Arsan emosi hingga pada saat pesta kemarin malam itu keduanya bertemu hingga terjadinya perkelahian. \"Sepertinya masalah dendam lama terkait masalah pribadi yang belum selesai, hingga keduanya berkelahi,\" terang Heri. Sementara itu, kemarin sekitar pukul 10.00 WIB pelaku mendatangi Mapolsek Seginim dan menyerahkan diri. Di hadapan penyidik, pelaku mengaku khilaf dan minta maaf sehingga dirinya siap bertanggung jawab atas apa yang telah dilakukannya kepada korban. \"Kemarin pagi pelaku pemukulan sudah menyerahkan diri dan demi mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, pelaku masih kami amankan,\" terang Kapolsek Pino Iptu Wiwid Hartono SE.(369)

Sumber: