Ekspor Bengkulu naik 25,54 %

BENGKULU, BE- Perkembangan ekspor Bengkulu pada bulan Juni 2013 sudah mul;ai menunjukkan geliat positifnya. Karena pada bulan Juni tersebut ekspor mengalami kenaikan sebesar 25, 54 persen. Hal ini berbeda dengan dua bulan sebelumnya yaitu bulan April dan Mei yang mengalami penurunan masing masing sebesar 34, 23 persen dan 16,99 persen. \"Pada bulan Juni kemarin, perkembangan ekspor Bengkulu sudah mulai menunjukkan geliat yang positif,\" terang Kepala BPS Provinsi Bengkulu, Ir Dody Herlando MEcon. Ekspor Bengkulu bulan Juni 2013 tercatat sebesar US$ 12,924 juta atau naik 25,54 persen bila dibandingkan dengan ekspor pada bulan Mei yang tercatat sebesar US$ 10,918 juta. Masih seperti bulan-bulan sebelumnya komoditas batubara masih mendominasi ekspor Bengkulu,ekspor batubara tercatat sebesar US$ 12,594 juta atau naik sebesar 22,33 persen bila dibandingkan dengan ekspor pada bulan Mei 2013 yang tercatat sebesar US$ 10,295 juta, ekspor kayu karet tercatat sebesar US$ 0,170 juta dan ekspor cangkang sawit tercatat sebesar US$ 0,160 juta atau turun sebesar 74,32 persen bila dibandingkan dengan ekspor pada bulan Mei 2013 yang tercatat sebesar US$ 0,623 juta. \"Kita berharap kedepannya nilai ekspor akan terus mengalami kenaikan, dan terdapat komoditas baru pada ekspor bengkulu,\" harap Dody Pada semester pertama 2013 ini, ekspor Bengkulu tercatat sebesar US$ 86,028 juta, atau mengalami penurunan sebesar  35, 62 persen bila dibandingkan dengan ekspor pada semester pertama  2012 yang tercatat sebesar US$ 133,628 juta. Berdasarkan komoditas, ekspor batubara bulan pada semester pertama 2013 tercatat sebesar US$ 78,380 juta atau turun sebesar 32,15 persen bila dibandingkan dengan ekspor pada semester pertama 2012 yang tercatat sebesar US$ 115,514 juta, ekspor karet pada semester pertama 2013 tercatat sebesar US$ 4,993 juta atau turun sebesar 67,66 persen bila dibandingkan dengan ekspor pada semester pertama 2012 yang tercatat sebesar US$ 15,438 juta dan ekspor cangkang sawit semester pertama 2013 tercatat sebesar US$ 2,929 juta atau naik 69,21 persen bila dibandingkan dengan ekspor cangkang sawit pada semester pertama 2012 yang tercatat sebesar US$ 1,731 juta. Berdasarkan negara tujuannya, Pada bulan Juni 2013 ekspor Provinsi Bengkulu ke Malaysia mencapai angka terbesar yakni US$ 4,133 Juta atau 31,98 persen dari keseluruhan ekspor, diikuti India US$ 2,312 juta atau sebesar 17,89 persen, Philipina US$ 1,939 juta atau sebesar 15,01 persen, China US$ 1,892 juta atau sebesar 14,64 persen, Korea US$ 1,121 juta atau sebesar 8,68 persen,Jepang US$ 0,776 juta atau sebesar 6,00 persen, Kanada US$ 0,591 juta atau sebesar 4,57 persen, dan Thailand US$ 0,160 juta. Sementara itu Impor Bengkulu yang melalui pelabuhan Pulau Baai Bengkulu pada bulan Juni tercatat sebesar US$ 1,260 juta atau mengalami Penurunan dibandingkan bulan Mei 2013 yang tercatat sebesar US$ 2,933 Juta. Impor pada bulan Juni berasal dari Negara Singapura yaitu Komoditas Aspal sebesar US$ 0,658 Juta dan Vietnam yaitu komoditas Semen sebesar US$ 0,602 Juta \"Selama periode Juni 2012- Juni 2013 terlihat bahwa impor tertinggi pada bulan Februari 2013 sebesar US$ 5,844 Juta,\" jelasnya.(251)

Sumber: