Terobos Lampu Merah, Patah Kaki

Terobos Lampu Merah, Patah Kaki

BENGKULU, BE- Kurangnya kesadaran mematuhi rambu-rambu lalu lintas, menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kecelakaan di Kota Bengkulu. Kemarin sore, ibu dan anak mengalami kecelakaan dan patah kaki. Penyebabnya diduga nekat menerobos lampu merah di Simpang Empat Padang Harapan. Korban Ru (46) dan kedua anaknya Ti (24) serta Al(8). Ketiganya warga jalan Bhakti Husada Lingkar Barat Kota Bengkulu. Mereka mengalami kecelakaan setelah motor Yamaha Mio J warna merah menerobos lampu merah du Simpang Padang Harapan. Motor mereka bertabrakan dengan Mobil Pick Up L300 dengan nomor polisi BD 9405 AH. Mobil itu dikendarai DW (20), Warga Jalan Rinjani Jembatan Kecil Kota Bengkulu. Menurut keterangan salah seorang saksi yang membawa korban ke Rumah sakit Rafflesia, Dian (28),\'\'Kayaknya motor ini menerobos lampu merah. Karena saya persis dibelakang mobil L300, dan kami bergerak karena lampu hijau sudah menyala,\'\' ungkap Dian. Kecelakaan tersebut bermula saat Motor Yamaha Mio, yang dikemudikan Ti melaju dari arah tanah patah. Saat trafic light baru saja berwarna merah, Ti nekat menerobosnya. Naasnya lampu hijau disimpang dari arah Jalan Semangka Lingkar Timur, sudah menyala, dan kendaraan dari arah sana sudah melaju. DW yang mengendarai L300 dibarisa paling depan langsung memacu kendaraannya. Saat melaju ditengah Simpang Padang Harapan itu mobil L300 dab Motor Mio itu pun beradu dan terjadilah tabrakan hebat tersebut. Akibat kecelakaan tersebut ketiga korban dilarikan oleh warga setempat ke RS Raflesia. Ru dan Ti mengalami patah kaki sebelah kiri dan beberapa luka lainnya. Sedangkan Al hanya mengalami luka lecet disebagian tubuhnya. Tentu saja kecelakaan lalu lintas itu menyebabkan kemacetan di kawasan tertib lalu lintas tersebut. Kendaraan lain yang sudah terlanjur melaju terpaksa berhenti ditengah simpang. Disisi lain warga sekitar langsung berdatangan menyaksikan kejadian tersebut. Alhasil untuk beberapa saat simpang Padang Harapan dijubeli oleh kendaraan dan manusia. (251)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: