Walikota Apresiasi Warga Tolak BLSM

BENGKULU, BE - Walikota H Helmi Hasan SE menyatakan apresiasi dan pujiannya kepada salah satu warga Kebun Kenanga yang menolak pembagian Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM).  Menurutnya, langkah ini merupakan tindakan terpuji karena watak yang dimiliki oleh warga tersebut mengesankan bahwa ia ingin lebih memberikan sesuatu kepada negara dengan kemampuan dan kreatifitasnya, bukan mengharapkan sesuatu dari negara. \"Jangan pernah kita berpikir untuk mendapatkan sesuatu pada negara, tapi berfikirlah apa yang bisa disumbangkan untuk negara. Dimana ada kemauan disana pasti ada jalan,\" katanya saat memberikan kata sambutan ditengah-tengah penilaian Kelurahan Bersih Tingkat Provinsi di Kantor Kelurahan Kebun Kenanga, kemarin. Walikota hadir bersama jajaran SKPD kota Bengkulu beserta forum koordinasi Pemda Kota untuk menyambut secara langsung tim penilai kelurahan tingkat provinsi Bengkulu. Dalam penyambutan tersebut walikota bersama tim penilai yang diwakilkan oleh sekretaris Badan Pemberdayaan masyarakat provinsi Bengkulu Bapak Aji yuliadi selaku pengganti ketua tim penilai yang berhalangan hadir. Kehadiran tersebut disemat secara simbolis bunga oleh penari cilik kelurahan kebun kenanga. Kemudian walikota mealnjutkan, ia menyampaikan rasa syukur dan harapan kelurahan kebun kenanga dapat meraih juara tingkat provinsi sekaligus bisa merai juara tingkat nasional. Tak lupa walikota memberikan arahan kepada semua warga kota Bengkulu yang merasa tinggal dikota harus merasa memiliki kota yang kita cintai ini. Dengan 8 tekad kota bengklulu yang menjadi prioritas pembangunan kota Bengkulu walikota mengharapkan  warga kota bersama-sama kita bangun kota, bersama kita berantas kemiskinan dan pengangguran. Kepada seluruh camat dan lurah walikota berpesan “lihat dan perhatikan warga kita yang sakit dan membutuhkan pertolongan serta bantu bagi warga yang putus sekolah, berantas pengangguran dengan membuka peluang usaha dengan kreatifitas melalui P2KP dan LPM. Salah satu upaya walikota dalam mewujudkan kota yang semarak dengan mengatifkan pos kamling (pos kemanan) dapat menanggulangi tindak kriminalitas dan mewujudkan rasa kebersamaan dan gotong royong didalam masyarakat. Penilaian  kelurahan Tingkat provinsi Bengkulu yang di laksanakan dikelurahan kebun kenanga  RT 01  RW 01 Jalan Teratai kota Bengkulu jam 10.00wib dimana kehadiran tim penilai disambut langsung oleh walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE, beserta unsutr SKPD, Forum Koordinasi Pemdan Kota, seluruh camat, lurah, ketua tim Penggerak PKK kota Bengkulu Hj. Khairunnisa, ketua rt, rw, LPM, Tamu undangan, dan TIM Penilai tingkat Provinsi Bengkulu. Dalam penilaian kelurahan tingkat provinsi Bengkulu dimana yang menjadi indikator penilaian yaitu Pemerintahan, kesehatan, pendidikan, Pkk, keamanan, LPM, Ekonomi masyarakat, serta partisipasi masyarakat,” ujar sekretaris Badan Pemberdayaan masyarakat provinsi Bengkulu Bapak Aji yuliadi mewakili ketua tim penilai. Adapun tim penilai yang antara lain dari polda, pkk provinsi, diknas provinsi dan BPM sendiri. Sementara sambutan lurah kebun kenanga Dra. Isnaini Safithri memaparkan mengenai latar belakang kelurahan kebun kenanga kepada tim penilai tingkat provinsi. Latar belakang ikutnya penilaian tingkat provinsi ini berkat menjadi juara pertama tingkat kota Bengkulu. Kondisi kelurahan kebun kenanga dengan luas wilayah 31,3 Ha, dengan 1795 KK, 6 RW dan 21 RT. Dalam peningkatan pemenuhan kebutuhan ekonomi keluarga dengan pemanfaatan pekarang rumah. Keunggulan lain kelurahan ini meraih juara pertama rumah sehat, Home Ekonomi dalam pengelolaan dan pemasaran jeruk Kalamansi, emping melinjo dan keripik durian. Peningkatan ekonomi keluarga lpm  membantu pembuatan 4 kolam lele. Partisipasi masyarakat dalam mewujudkan kebersamaan “satu untuk semua, semua untuk satu”. Mendapat bantuan kedaraan viar dari Jasa Raharja dan LPM. (009/rls)

Sumber: