Curi Karet, 2 Pemuda Babak Belur

LUBUK SANDI, BE-Akibat kedapatan mencuri getah karet, He (20) warga Desa Lubuk Lagan Kecamatan Seluma Barat dan  ES (21) warga Desa Talang Sali Kecamatan Seluma Timur menjadi korban pengeroyokan massa. Keduanya dihakimi tanpa ampun hingga babak belur dengan kondisi penuh luka dan memar di sekujur tubuh. Kedua pemuda tersebut tertangkap tangan pukul 09.00 WIB kemarin (1/7) ketika tengah asik mencuri karet kering milik korban, Peziyanto (28) warga Dusun Kembang Tanjung Desa Pagar Agung Kecamatan Lubuk Sandi. Pencurian terjadi ketika Peziyanto tengah asik melayani penjualan karet di gudang miliknya, namun pelaku masuk ke gudang, lalu memasukkan karet ke dalam karung yang sudah disiapkan. Sekejap kemudian kedua pelaku langsung berusaha kabur menggunakan menggunakan sepeda motor, namun kemudian berhasil ditangkap warga. “Untuk sekarang pelaku telah kita amankan guna mempertangung jawabkan perbuatannya. Namun terlebih dahulu luka-lukanya kita obati setelah digebuk masa,” terang Kapolres Seluma AKBP PL Gaol SIK melalui Lakhar Kapolsek Sukaraja Ipda Samosir. Beruntung, jajaran Polsek Sukaraja langsung meluncur ke lokasi pengeroyokan. Hingga penghakiman massa itu langsung dapat dikendalikan, bahkan massa pun langsung membubarkan diri.  Dikatakan Lakhar Kapolsek, selain 2 pelaku pencurian itu, barang bukti karet kering 300 kg sudah diamankan di Mapolsek Sukaraja untuk kepentingan penyidikan. Kedua pelaku pencurian yang sekaligus korban penganiayaan itu dijerat pasal 363 KUHP dengan ancaman 3 tahun penjara. “Pelaku telah mengakui jika perbuatannya salah. Namun dilatar belakangi akan kebutuhan hidup saja,” terangnya. (333)  

Sumber: