7 Mobnas Seluma Lenyap, Pemda Seluma Lapor Polisi

7 Mobnas Seluma Lenyap, Pemda Seluma Lapor Polisi

TAIS, BE- Hingga masa akhir dari tugas tim penjemputan kendaraan dinas jenis mobil milik pemda Seluma hanya 21 unit kendaraan yang berhasil dijemput paksa melainkan hanya 7 kendaraan tak berhasil dijemput tim namun demikian pemda Seluma akan melaporkan hal tersebut ke Polres Seluma dalam hal pengelapan kendaraan.
“Ya jika memang tak bisa diajak kerjasamanya maka kita pemda seluma akan melaporkan hal tersebut ke pihak kepolisian dengan laporan pengelapan.”terang Wakil Bupati Seluma Mufran Imron SE.
Sementara itu, dari data yang berhasil dihimpun pada 3 tim yang menjemput kendaraan tersebut,  Tujuh kendaraan yang belum berhasil dijemput tersebut adalah 1 jenis Toyota LC yang dipergunakan leh mantan Bupati Seluma Murman Effendi, Toyota kijang Inova yang dipergunakan oleh PKK, Toyota Kijang kapsul BD 9 P dipergunakan oleh Syaiful Dali, BD 18 P jenis Toyota Kapsul yang dipergunakan olah Syamsu Azwar, Toyota kijang kapsul yang dipergunakan oleh Bustami TH dan Suzuki katana BD 023 P yang dipergunakan oleh mantan Carateker Husni Tamrin.
Sedangkan sejumllah kendalapun berhasil didapati pada tim penjemputan paksa aset kendaraan dinas tersebut diantaranya adalah sejumlah kendaraan yang ada saat ini telah sangat tidak terawat bahkan saat dijemput sendiri telah tidak bisa dipergunakan dan kondisi tidak memiliki minyak dan ban. Sehingga tim yang melakukan penjemputanpun terpakasa menggunakan dana oprasional tim yang mencapai Rp 40 juta.
“ Tim akan melaporkan hasil kerja kita dengan alasan 7 kendaraan belum berhasil ditarik dari tangan sejumlah mantan pejabat di Seluma,”terang Kepala Satuan Polisi Pamong Praja kabupaten Seluma Drs Muhpian A yang juga selaku sekretaris Tim penjemputan paksa kendaraan dinas Pemda Seluma
Sementara itu, satu kendaraan yang di pergunakan oleh Toyota Kijang Kapsul yang dipergunakan oleh Bustami TH yang saat ini masih dipergunakan lantaran mantan Wakil bupati ini masih dalam kondisi sakit dan menjalani perawatan intensif di rumah sakit M Yunus Bengkulu.
“Hanya satu ini alasan yang masih bisa dipertangung jawaban, namun untuk kendaraan toyota LC dari mantan Bupati Seluma tidak ditemui lagi keberadaanya,”terang Drs Muhpian A.(333)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: