Minum 2 Liter Darah Manusia Tiap Bulan
Vampir peminum darah manusia memang hanya ada dalam dongeng dan cerita fiksi. Namun sosok Julia Caples mungkin bisa dikategorikan sebagai vampir era modern. Pasalnya, ia minum darah manusia hingga 2 liter setiap bulannya. Julia mengaku rutin minum darah manusia sejak berusia 15 tahun. Pengalaman pertamanya mencoba darah adalah saat menggigit pacarnya yang menciumnya. Sejak itu Julia mengaku jadi ketagihan rasa darah dan semakin gencar ketika menikah dengan Donald yang juga tertarik dengan gaya hidup gothic. Semula Julia dan Donald berbagi darah namun sejak kelahiran anak mereka, Alexi, membuat sang suami mengubah sikapnya. Akhirnya mereka bercerai karena Donald ingin hidup lebih normal dan menyarankan mantan istrinya itu berhenti jadi vampir. Kedua anaknya, Ariel dan Alexi, juga menganggap kebiasaan ibunya itu menjijikkan. Ariel yang berusia 24 tahun ini bahkan menyebut Julia tak ubahnya seperti lintah dan parasit. Sedangkan adiknya yang berusia 11 tahun curiga ibunya benar-benar seorang vampir. Ia juga tidak nyaman dengan dekorasi gothic dan peti mati di dalam rumah mereka. Julia sendiri mengaku merasa lebih kuat dan sehat setelah meminum darah. Wanita yang dijuluki Dark Rose ini juga merasa lebih cantik serta proses penuaan dirinya jadi lebih lambat dari orang biasa yang tidak minum darah. \"Ketika aku minum darah seseorang maka aku merasa jadi lebih kuat dan sehat,\" ungkap Julia pada Barcroft. \"Aku tahu secara medis tidak ada nutrisi dalam darah tapi mungkin ada beberapa kandungan berharga yang belum terungkap.\" Julia minum darah langsung dari tubuh seorang donor sukarela yang seorang penggemar cerita vampir. Namun ia melakukan tes medis dulu untuk memastikan darah pendonornya bebas dari penyakit. Meski sudah diingatkan akan bahaya kesehatan namun wanita berusia 45 tahun ini mengaku tidak akan berhenti minum darah.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: