1.545 Kasus Malaria

1.545 Kasus Malaria

RATU SAMBAN, BE - Bengkulu masih menjadi endemik penyakit malaria.  Data yang dimiliki Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, terhitung Januari hingga Maret 2013 saja, kasus demam malaria mencapai 1.545 kasus. Kepala Dinas Kesehatan Kota Bengkulu, drg Edriwan Mansyur  melalui Kasi Penyehatan Lingkungan, Nelly Hartati Amd Keb menuturkan, data ini cukup tinggi, dan kasus ini selalu mengalami peningkatan.   Tingginya kasus malaria ini memposisikan Provinsi Benngkulu masuk dalam urutan 5 besar  se-Indonesia.   Dan mendapatkan  bantuan logistik peralatan kesehatan dari kementerian kesehatan  pada gerakan Hari Malaria Sedunia pada bulan Maret lalu.  \"Kasus Malaria ini Bengkulu   masuk lima besar penyumbag malaria, dan se-Provinsi Bengkulu kota  urutan pertama malaria,\" terangnya. Diakui Nelly  peningkatan kasus itu dikarenakan  banyaknya pekerjaan rumah yang belum selesai  tapi tidak dukung dengan fasilitas  dan anggaran.  Selain  itu kendala yang dihadapi Dinkes adalah kurangnya tenaga   medis yang handal di bidang laboratorium.  \'\'Dari hasil pendataan ulang yang kita lakukan, dari  ribuan data yang tercatat  terkena malaria, namun  hampir setengahnya bukanlah  penderita positif malaria.  Tingginya kasus itu,disebabkan banyaknya error hasil lab yang tinggi.  Artinya  tidak semua  penderita positif malaria, baru gejala saja sudah dinyatakan malaria,\" terangnya. Dengan bantuan logistik dari kementerian kesehatan itu, Bengkulu ditargetkan pada tahun 2015 sebagai kawasan bebas malaria, bersamaan dengan program bebas DBD, Ispa dan  lain-lain.  Untuk upaya kesehatan itu, Dinas Kesehatan kota tengah mengupayakan berbagai program seperti pembagian kelambu gratis  kepada ibu hamil, sekaligus melakukan bimbingan teknis pada pengelolaan program laboratorium dan banyak lagi. (247)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: