Sahlan Sakit, Kanedi Keluar Kota

BENGKULU, BE - Mantan Walikota Ahmad Kanedi,SH,MH dan Mantan Kepala Dinas Tata Kota Sahlan Sirad, memilih tidak hadir dalam pemeriksaan mereka oleh Penyidik Kejaksaan negeri (Kejari), yang semestinya berlangsung kemarin. Terkait pengusutan kasus dugaan penggelapan retribusi IMB (Izin Mendirikan Bangunan) tahun 2012 di Kota Bengkulu. Sahlan Sirad berdasarkan surat keterangan dokter yang masuk ke Kejari, saat ini sedang sakit. Sementara  Mantan Walikota yang akrab disapa Bang Ken sedang berada diluar kota. Begitu juga dengan Wakil Ketua DPRD Kota Irman Sawiran juga tidak hadir. Dengan alasannya anaknya sedang sakit. \"Ya sahlan sirad, tidak bisa hadir. Sebab sedang sakit. Sedangkan untuk Ahmad Kenedi, secara lisan kita dapat kabar sedang berada diluar kota sehingga tidak dapat hadir,\" jelas Kepala Kejaksaan Negeri Suryanto SH melalui Kasi Pidana Khusus Ujang Suryana SH kemarin. Dalam surat keterangan yang dikeluarkan oleh salah satu klinik kesehatan di Kota Bengkulu, Sahlan Sirad tidak dapat menghadiri panggilan kejaksaan karena sedang sakit. Ia perlu waktu untuk beristirahat, namun tidak diketahui apa penyakitnya. Sementara Bang Ken hanya memberitahukan ketidakhadirannya secara lisan saja. \"Tadi untuk Irman Sawiran, wakilnya yang datang mengatakan jika Irman tidak dapat datang. Karena anaknya sakit di Jawa, jadi Irman ke Jawa,\" ungkap Ujang Suryana. Seharusnya, kemarin Penyidik memeriksa 6 saksi. Selain Sahlan Sirad dan Ahmad Kenedi, wakil ketua DPRD Irman Sawiran. Penyidik juga menjadwalkan memerika Kepala Bidang Pembangunan BPPT Saiful, Ediyono Direktur PT Setiawan Pangestu serta dan Baksir selaku Kepala BBPT Kota Bengkulu.\"Hanya 2 saksi yang hadir. Nanti kita jadwalkan pemanggilan ulang. Sebab penyidik membutuhkan keterangan para saksi ini untuk merampungkan berkas penyidikan,\" terang Kasi Pidsus. Dari pantauan BE di Kejari, hanya Kepala BPPT Baksir dan Kabid Pembangunan BPPT Saiful, yang memenuhi panggilan penyidik. Keduanya diperiksa diruangan terpisah. Selain dua orang saksi yang memenuhi panggilan Jaksa, dilokasi pemeriksaan juga nampak beberapa pejabat baik pejabat Pemda Kota. Mereka diantaranya, Saiful Kabid Hukum Pemkot serta sekretaris Dewan (Sekwan) Kota, Selupati SH. Namun belum diketahui apa agenda para pejabat tersebut mendatangi Kejari Bengkulu, disinyalir masih terkait dengan pengusutan IMB yang kini ditangani oleh kejaksaan tersebut. (711)

Sumber: