Protes Raskin, Warga Datangi Dewan
TAIS, BE-Warga Desa Tangga Batu Kecamatan Seluma Selatan kemarin (31/5) pukul 11.00 WIB mendatangi gedung DPRD Seluma, membawa persoalan jatah pembagian beras miskin (raskin) kurangan dari ketentuan dan masalah harga yang tidak sesuai dengan ketentuan. Beberapa orang warga diterima anggota komisi II, hingga kemudian aspirasi disampaikan di ruang rapat III sekretariat dewan. “Perjanjiannya di kantor camat, warga miskin mendapatkan raskin 45 kg per KK. Kenyataan hanya 15 kg per KK. Harganya seharusnya Rp 2.200 per kg, namun di desa kami dijual Rp 45 ribu per 15 kg,” tutur Ismadi (50), salah seorang warga Tangga Batu yang medatangi dewan, kemarin. Disampaikan Ismadi, warga lainya sudah pernah menyampaikan protes langsung kepada perangkas terkait masalah tersebut. Namun, katanya selama ini perangkat desa justru menolak mendengarkan keluhan warga. Sementara itu, warga lainnya, Rusdy (54) mengatakan, dirinya selama tiga tahun terakhir, namanya masuk di dalam daftar penerima raskin. Dirinya terdaftar bersama dengan anak istrinya. Namun pada kenyataannya raskin tidak pernah diterimanya. Itu sebabnya, Rusli juga meminta kepada anggota DPRD Seluma untuk memjembatani penyelesaian masalah tersebut. Sementara itu, Ketua Komisi II DPRD, Jonaidi SP mengatakan, penerima raskin memang didata langsung oleh petugas BPS. Sehingga tidak didata oleh kepala desa dan perangkatnya. Sehingga keakuratan data masyarakat miskin memang sering bermasalah. “Kita akan berkoordinasi dengan pemda Seluma dan BPS dan mempertanyakan data-data penerima raskin tersebut,” terang Jonaidi. Katanya, menyikapi masalah tersebut, pihaknya akan memanggil Kepala Desa Tangga Batu, serta pihak kecamatan untuk membahas masalah keluhan mengenai pembagian raskin di desa tersebut. (333)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: