Petugas Kloter Dilatih

RATU SAMBAN, BE -  Para petugas struktur kelompok terbang (kloter) perjalanan ibadah haji, saat ini tengah  mengikuti pelatihan di embarkasi Padang.   Mereka ini adalah  kelompok terbang untuk Tim Pembimbing Haji Indonesia dan Tim Petugas Ibadah Haji Indonesia (TPIHI). Sekretaris  Persatuan Haji Indonesia (PHI) Bengkulu, H. Effendi Jhoni S.Ag menuturkan, jumlah peserta yang tengah melakukan pelatihan  struktur kloter  sebanyak  9 orang,  yakni 5 orang petugas kloter TPHI dan 4 petugas kloter TPIHI.   Untuk Kota Bengkulu, dua orang yang dikirimkan yakni Syamsuardi SAg dan Drs H Taherman MHI. Ditanya soal  Surat Edaran pelunasan BPIH,  Effendi Jhoni mengatakan, hingga saat ini  Kementerian Agama masih menunggu putusan resmi keluarnya turunan Perpres BPIH, pun begitu  calon jemaah haji telah diimbau untuk mempersiapkan biaya pelunasan.  \"Informasi pelunasan akan dimulai 22 Mei.  Artinya tinggal besok, tapi sampai sekarang  turunan Perpres belum keluar,\" katanya, kemarin. Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh Kemenag Kota Bengkulu itu juga menjelaskan, biasanya sebelum pelunasan dilakukan, Kementerian Agama  RI melalui Siskohat haji akan mentransfer nama-nama CJH di masing-masing bank dimana setoran awal dilakukan. Selanjutnnya proses pelunasan digelar. Selanjutnya, saat hendak pelunasan calon haji bisa membawa syarat pelunasan seperti foto copy KTP, membawa pas photo ukuran 3x4 sebanyak 5 lembar, buku tabungan asli, materai 6000, dan bukti BPIH asli dan fotocopy.  Pelunasan akan dilakukan satu tahap biasanya digelar selama satu bulan, dan tidak ada pelunasan susulan.  \"Begitu tidak menyelesaikan pelunasan, maka sisa kuota akan ditarik ke pusat dan dikembalikan untuk kuota Lansia,\" katanya. Menunggu persiapan pelunasan itu, calon jemaah haji dibawah Kemenag Kota telah mengusulkan membuat  paspor haji.   Berkas paspor haji telah diserahkan ke Kantor Imigrasi Bengkulu sebanyak 120 berkas, pagi ini juga akan diserahkan kembali sebanyak 35 pengantar, dan sebanyak 40 berkas yang telah diserahkan akan menyusul.  Pembuatan paspor tinggal menunggu panggilan dari Imigrasi, untuk pembuatan scanner foto, hingga proses wawancara. \'\'Selanjutnya CJH  yang telah melakukan pelunasan, bisa mengambil buku kesehatan yang ada di Dinas Kesehatan Kota Bengkulu.  Buku itu selanjutnya akan diisi oleh petugas merekam kesehatan dari hasil pemeriksaan di Puskesmas atau laboratorium,\'\' tukasnya. (247)

Sumber: