Korban Tewas Tornado `Mammoth` Jadi 51 Orang, 120 Warga Terluka
Angin kencang tornado \'mammoth\' menerjang Kota Metropolitan Oklahoma City. Puluhan orang tewas, ratusan lainnya terluka, ratusan rumah hancur, dan 2 SD lenyap. Upaya pencarian korban terus dilakukan. Jumlah korban terus bertambah. Hingga saat ini, jumlah korban tewas bertambah dari 37 menjadi 51 orang. \"Korban tewas hingga kini sebanyak 51 orang,\" ungkap petugas kesehatan lokal, seperti dimuat Perthnow.com.au, Selasa (21/5/2013). Dijelaskan dia, para tim kesehatan saat ini sedang mengobati 120 orang pasien yang mengalami luka-luka. \"70 Di antaranya adalah anak-anak,\" jelasnya. Juru bicara aparat Oklahoma Betsy Randolph menuturkan, masih ada banyak orang yang terjebak reruntuhan. Banyak bangunan yang hancur. Bahkan ada yang tersapu hingga menjadi tanah rata. Petugas Badan Cuaca Nasional Bill Bunting mengaku sangat prihatin atas musibah ini. Meski pihaknya telah memperingatkan, tapi apa daya, korban banyak yang berjatuhan. \"Apa yang kami takutkan kini jadi kenyataan,\" tuturnya. Direktur Badan Penyelamatan Darurat Oklahoma David Barnes menyatakan, angin tornado merobek rumah-rumah dari Newcastle ke Moore, sepanjang 12 mil (19.312 meter). Rumah para penduduk hancur total. Dua gedung sekolah dasar yang tersapu tersebut adalah Moore Plaza Towers Elementary dan Briarwood Elementary. Tidak jelas berapa jumlah anak yang berada di sekolah tersebut saat angin yang berbentuk cendawan raksasa itu menerjang. Pusat penampungan sementara didirikan untuk merawat korban. \"Ini seperti daerah pertempuran yang mengerikan. Sekolah ini benar-benar hilang,\" kata pilot helikopter KFOR John Welsh, saat meneliti kerusakan dari udara.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: