Gunakan Metode Kobersan

BIASANYA para siswa sangat sulit untuk memahami pelajaran yang disampaikan oleh guru, terutama mata pelajaran Kimia. Sehingga tidak jarang siswa mendapatkan  nilai yang rendah untuk mata pelajaran yang satu ini.

Untuk itulah Juliandi Saputra MPd, guru Kimia SMAN 1 BS menemukan metode pembelajaran baru agar siswa mudah memahami mata pelajaran yang sulit tersebut. \"Saya menemukan metode baru agar pasa siswa memudahkan memahami pelajaran Kimia yakni Metode Kobersan,\" katanya.

Menurutnya, metode Kobersan ini adalah metode pembelajaran dengan cara siswa dikelompokan. Dalam metode itu, sang guru membagi siswanya menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompoknya terdiri dari 6 atau 7 orang yang duduk secara berdampingan. Sedangkan guru menyajikan materi di depan kelas. Lalu materi yang disampaikan oleh guru tersebut dibahas bersama-sama oleh masing-masing kelompok. Kemudian hasil kerjasama kelompok itu disajikan di depan kelas. \"Dengan metode ini, para siswa dapat berdiskusi dan langsung menanyakan kepada guru jika kesulitan dalam menjawab sal-soal yang diberikan,\" jelasnya.

Ditambahkannya, metode Kobersan merupakan upaya inovasi bagi para pendidik agar belajar lebih bermakna. Para pelajar dituntut untuk mampu menemukan sendiri ilmu materi yang disajikan. Para pelajar dituntut untuk lebih mengoptimalkan kemampuan berpikir ilmiah agar pembelajaran dilakukan lebih terarah. Juliandi juga menjelaskan, metode ini  mulai dipraktekkannya sejak memasuki tahun ajaran baru Juli 2012 lalu. Dari pembelajaran yang sudah berlangsung tiga bulan ini, hasilnya sangat positif yakni nilai rata-rata siswa sudah di atas 80. Harapannya, metode pembelajaran itu dapat diterapkan oleh guru-guru di sekolah lain.

\"Saya sudah buktikan metode Kobersan ini hasilnya positif. Karena dari sebelumnya nilai rata-rata siswa hanya 66,83, semenjak saya menerapkan metode Kobersan nilai rata-rata siswa naik menjadi 88,39. Untuk itu kepada guru lainnya selamat mencoba menerapkan metode yang sudah saya lakukan ini,\" ajak Julian Saputra.(369)

Sumber: