Data Penduduk Terus Dipersoalkan

Data Penduduk Terus Dipersoalkan

ARGA MAKMUR, BE - Persoalan berkurangnya jumlah penduduk di Bengkulu Utara mencapai puluhan ribu masih dipersoalkan dewan. Pemerintah daerah dinilai lalai tidak melakukan ekspose mengenai hal itu. Padahal pengurangan jumlah penduduk yang signifikan itu berpengaruh pada kucuran dana pemerintah pusat dan susunan keterwakilan rakyat di kursi parlemen.\"Tidak hanya parpol yang dirugikan, pemerintah daerah juga dirugikan akibat persoalan ini,\" kata anggota Komisi III DPRD BU, Harmedi Rian. Berdasarkan data dari Dinas Dukcapil yang disampaikan kepada KPU BU, jumlah penduduk Kabupaten BU sebanyak 254.942 jiwa. Sedangkan pada Pemilu 2009 lalu sebanyak 308.324 jiwa. Pengurangan yang signifikan itu menjadi persoalan yang harus diselesaikan. Alasan yang disampaikan Dukcapil terkait pengurangan itu dinilai tidak masuk akal.\"Kalau hanya pindah alamat dan meninggal dunia, jumlahnya tidak akan sebesar itu,\" paparnya. Selain itu, terjadinya pengurangan jumlah penduduk kenapa baru diketahui menjelang pelaksanaan pemilihan umum legislatif. Sedangkan tahun 2010 dan 2011 tidak pernah diungkit dan tidak dilakukan pembersihan data termasuk updating data terbaru. \"Kinerja pemerintah daerah khususnya Dukcapil tidak beres. Pengurangan penduduk ini menjadikan tanda tanya besar di masyarakat. Pasalnya kenapa baru sekarang diungkapkan,\" tandas Harmedi Rian.(117)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: