Mabuk Tuak, Cabuli Sepupu

KAMPUNG MELAYU, BE - Mengkonsumsi minuman beralkohol bisa membuat seseorang melakukan perbuatan tak senonoh kepada anggota keluarga sendiri. Seperti yang dilakukan NT (18). Kuli Muat Batubara yang tinggal di Jalan Samudara Teluk Sepang RT 01 RW 01 Kelurahan Teluk Sepang Kecamatan Kampung Melayu ini mencoba mencabuli adik sepupunya sendiri. Sebut saja nama korban Kuntum (14) (nama disamarkan-red). Perbuatan ini dilakukan NT akibat minum Tuak hingga mabuk.

Data terhimpun, peristiwa percobaan perkosaan yang hampir merenggut kesucian korban ini terjadi pada Minggu (6/5) lalu, sekitar pukul 23.00 WIB di rumah korban. Ketika itu, korban tengah tidur di dalam kamar rumahnya di Kawasan Kecamatan Kampung Melayu. Malam itu, secara diam-diam NT datang dan mengintip dari jendela kamar korban. Tersangka melihat korban tidur dengan posisi telentang, sehingga timbul nafsu birahinya. Untuk melampiaskan nafsu biologisnya itu tersangka pun berniat mencabuli korban. Lalu tersangka mencongkel jendela dan masuk ke kamar korban.

Begitu tiba di kamar itu, tersangka memegangi tangan korban lalu meraba-raba bagian kewanitaannya. Beruntung saat digerayangi tersebut korban terbangun. Ia langsung menendang korban dan berteriak. Takut ulahnya ketahuan orang lain, tersangka langsung kabur meninggalkan korban. Kemudan siang harinya korban langsung mengadukan peristiwa yang dialaminya itu ke Polres Bengkulu.

Usai menerima laporan korban, Buser Polres langsung meringkus korban. Korban berhasil ditangkap dalam tempo kurang dari 12 jam sejak terhitung menerima pengaduan korban tersebut. Tepatnya korban ditangkap sekitar pukul 22.00 WIB, pada Senin Malam (6/5). Tersangka diringkus saat ia sedang membongkar Batubara di Kawasan Pulau Baai.

\"Tersangka ditangkap karena melakukan pencabulan pada anak dibawah umur,\" Jelas Kapolres Bengkulu AKBP H Joko Suprayitno SST MK Melalui Kasat Reskrim AKP Dwi Citra AKbar ST SIK kemarin.

Diungkapkan tersangka saat diwawancarai BE dari balik jeruji besi Mapolres, aksinya tersebut ia lakukan secara spontan saja. Karena saat itu ia tengah mabuk usai pesta tuak bersama teman-temanya. \"Saya mabuk waktu itu, tidak ada niat awalnya untuk memperkosa, sewaktu lewat terlintaslah pikiran untuk mengintip tersebut,\" elak tersangka.

Menurut tersangka saat mengintip itulah timbul niatnya untuk mencabuli korban. Karena melihat kondisi tidur korban yang tertelentang diatas tempat tidur. (cw4)

Sumber: