UMKM Dominasi Ciptakan Lapangan Kerja

BENGKULU, BE - Sektor Usaha Kecil Mikro Menengah (UMKM) memberikan kontribusi luar biasa bagi lapangan pekerjaan. Menurut pimpinan Bank Indonesia Bengkulu, Yuwono, berdasarkan data statistik hampir 100 persen lapangan pekerjaan diciptakan oleh sektor ini. \"Sekitar 97% lapangan pekerjaan disediakan oleh UMKM,\" terang Yuwono.

Selain menciptakan lapangan pekerjaan terbesar, UMKM juga penyumbang produk domestik regional bruto (PDRB) terbesar yaitu 56,5 persen PDRB Bengkulu disumbangkan oleh sektor UMKM. Hal tersebut tidak terlepas dari kuatnya sektor UMKM jika dibandingkan dengan sektor lainnya.

Ia mencontohkan pada saat krisis menimpa Indonesia pada tahun 1997 dan 1998 hanya sektor UMKM yang masih eksis dan bertahan, jika dibandingkan sektor lain yang banyak mengalami kehancuran.\"UMKM ini sektor paling tahan banting, dan tidak pernah mengeluh pada pemerintah,\" paparnya.

Selain itu, sektor UMKM juga menjadi sektor terbesar dalam penyaluran kredit perbankan yang ada di Bengkulu. Dari 3,67 Triliun kredit yang disalurkan, 37 persen disalurkan melalui sektor UMKM.

Dalam menjaga eksistensi dan mengembangkan sektor ini, Bank Indonesia telah melakukan beberapa kegiatan salah satunya yaitu dengan mendirikan klinik Konsultan Keuangan Mitra Bank (KKMB) bekerja sama dengan Dinas Tenaga kerja dan Transmigrasi yang telah dilakukan beberapa waktu lalu.\"KKMB akan memberikan pendampingan dan pelatihan pada UMKM agar bisa lebih mudah menjangkau perbankan,\" tambah Yuwono.

Selain itu, adanya KKMB ini diharapkan bisa meningkatkan produktifitas UMKM. Keberadaan KKMB untuk membantu UMKM tetang cara pembuatan proposal atau pengajuan kredit pada bank sesuai dengan yang diinginkan perbankan. KKMB juga memiliki data-data tentang UMKM sehingga dapat membantu account officer suatu bank untuk menyalurkan kredit pada pihak UMKM.

\"Salah satu bentuk lain yang dilakukan BI yaitu dengan mengadakan desiminasi hasil ide kreatif yang dilaksanakan baru-baru ini. Harapan kita para pemuda yang memiliki ide kreatif tersebut bisa mengembankan idenya untuk membangun usaha baru,\" pungkasnya. (251)

Sumber: