Demi Harga Diri

Demi Harga Diri

Liverpool v Everton LIVERPOOL - Derby Merseyside selalu dikenal sebagai pertandingan yang sangat keras dan menguras emosi. Atmosfer itu terjadi demi pertaruhan harga diri dua tetangga yang saling berseteru, Liverpool dan Everton. Pertandingan kedua tim malam nanti jelas kembali memunculkan atmosfer itu (Siaran langsung Global TV pukul 19.30 WIB). Liverpool yang jauh memiliki nama besar ketimbang Everton tidak ingin dipermalukan. Liverpool memang dalam fase terburuk, setidaknya dalam dua musim ini. Sejak era manajer legendaris Bill Shankly yang mengangkat Liverpool menjadi kekuatan utama Inggris pada 1960-an, tidak pernah Everton finis di atas The Reds dua kali beruntun. Musim lalu Everton menempati posisi tujuh. Liverpool berada satu tingkat lebih rendah, ranking delapan. Season ini, tampaknya, Everton akan kembali berada di atas Liverpool. Sekarang Everton berada di posisi enam dengan poin 59 dalam 35 pertandingan. The Toffees -julukan Everton- unggul lima angka atas Liverpool (posisi tujuh). Dalam tiga pertandingan sisa, sangat berat bagi Liverpool untuk bisa menyalip Everton di klasemen akhir Premier League 2012-2013. Namun, secara matematis, peluang masih ada. Tugas pertama, tentu saja, mengalahkan Everton. \"\"Ini tidak berhubungan apakah kami finis di posisi enam atau tujuh. Kami hanya ingin memenangi derby. Namun, jika kami finis di atas Everton, jelas tidak akan ada perayaan. Ini tidak berarti apa pun. Sungguh,\"\" tegas Steven Gerrard, kapten Liverpool, seperti dilansir BBC kemarin. Sepanjang Premier League sejak 1992, derby Merseyside menjadi pertandingan terpanas dengan menghasilkan total 20 kartu merah. Dengan statistik tersebut, derby ini diperkirakan kembali membara. Apalagi, bagi Everton, mengalahkan Liverpool akan sangat penting. Ini terutama untuk membuka peluang menembus posisi lima, ke zona Europa League. David Moyes, manajer Everton, bersikeras bahwa mengalahkan Liverpool dengan gengsi bukan jadi tujuan. Yang menjadi incaran Moyes dalam pertandingan ini adalah angka untuk memburu kompetisi Eropa. (nur/c2/ruk)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: