Agar Hati Tenang, Amalkan 5 Doa Berikut Setiap Hari

BENGKULUEKSPRESS.COM- Menghadapi ujian hidup memang tidak mudah, namun salah satu cara terbaik untuk menenangkan hati adalah dengan berdoa.

Doa penenang hati menjadi sarana mendekatkan diri kepada Allah SWT, sekaligus sebagai penopang jiwa saat dilanda kecemasan dan ketakutan.

Allah SWT adalah tempat terbaik untuk bersandar. Dalam Al-Qur’an maupun hadits, banyak doa yang diajarkan oleh Rasulullah SAW serta para nabi terdahulu yang bisa diamalkan untuk meredakan kegundahan, menenangkan pikiran, dan memperkuat keimanan di tengah cobaan hidup.

BACA JUGA:Ingin Berangkat Haji atau Umroh Meskipun Rezeki Seret, Coba Amalkan Doa-doa Ijazah dari Mbah Moen Berikut

BACA JUGA:Doa Saat Bangun Tidur, Berikut Bacaan Lengkap Versi Panjang dan Pendek

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini doa-doa yang bisa diamalkan setiap hari agar hati tenang.

1. Doa Pertama

رَبِّ اشْرَحْ لِي صَدْرِي، وَيَسِّرْ لِي أَمْرِي، وَاحْلُلْ عُقْدَةً مِّن لِّسَانِي، يَفْقَهُوا قَوْلِي

(Rabbisyraḥ lī ṣadrī wa yassir lī amrī waḥlul 'uqdatam mil lisānī yafqahụ qaulī).

Artinya:

"Ya Tuhanku, lapangkanlah dadaku. Mudahkanlah untukku urusanku. Dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, agar mereka mengerti perkataanku," (QS Thaha: 25-28)

2. Doa Kedua

اللَّهُمَّ إِنِّي عَبْدُكَ، وَابْنُ عَبْدِكَ، وَابْنُ أَمَتِكَ، نَاصِيَتِي بِيَدِكَ، مَاضٍ فِيَّ حُكْمُكَ، عَدْلٌ فِيَّ قَضَاؤُكَ، أَسْأَلُكَ بِكُلِّ اسْمٍ هُوَ لَكَ، سَمَّيْتَ بِهِ نَفْسَكَ، أَوْ أَنْزَلْتَهُ فِي كِتَابِكَ، أَوْ عَلَّمْتَهُ أَحَدًا مِنْ خَلْقِكَ، أَوِ اسْتَأْثَرْتَ بِهِ فِي عِلْمِ الْغَيْبِ عِنْدَكَ، أَنْ تَجْعَلَ الْقُرْآنَ رَبِيعَ قَلْبِي، وَنُورَ صَدْرِي، وَجَلَاءَ حُزْنِي، وَذَهَابَ هَمِّي

(Allahumma inni 'abduk, ibnu 'abdik, ibnu amatik, naashiyati biyadik, maadhin fiyya hukmuk, 'adlun fiyya qodho-uk. as-aluka bikullismin huwa lak, sammayta bihi nafsak, aw anzaltahu fii kitaabik, aw 'allamtahu ahadan min kholqik, awista'tsarta bihi fi 'ilmil ghoibi 'indak. an taj'alal qur'ana robi'a qolbi, wa nuuro shodri, wa jalaa-a huzni, wa dzahaba hammi).

Sumber: