Perjuangkan Nasib Honorer

KOTA MANNA, BE – Pemerintah Kabupaten Bengkulu Selatan membantah jika dikatakan tidak serius dalam memperjuangkan nasib para honorer K 1 yang hingga saat ini belum jelas nasibnya.

Menurut Sekkab BS Rudi Zahrial SE, Pemkab BS telah mengutus Kepala BKD Ahmad Waif MPd ke MenPAN RB untuk meminta kejelasan nasib honorer tersebut. ”Pemda terus memperjuangan nasib para honorer, terlebih lagi saat ini masih ada waktu menyampaikan  sanggahan,” katanya.

Hanya saja, Rudi tidak mengetahui alasan BKN dan MenPAN mengeluarkan surat keputusan terkait 36 honorer K I yang dialihkan ke K2 dan sedangkan sisanya sebanyak 29 honorer tidak jelas nasibnya, sebab Pemkab BS hanya menerima hasil keputusan saja. Sedangkan semua persyaratan sudah dimasukan ke BKN dan Men PAN RB.

Mantan Kadis Dikpora BS itu mengaku hingga 1 Mei mendatang Pemkab BS terus berjuang agar ke 29 honorer K I yang belum masuk ke K 2 agar dapat dimasukan ke K 2 atau langsung diangkat menjadi CPNS. ”Kami akan terus perjuangkan, mudah-mudahan dalam waktu dekat ini nasibnya segera diketahui,” ucapnya.

Kalaupun nanti pihak BKN tetap tidak memasukan ke 29 honorer itu ke K 2 dan juga dipastikan gagal di K 1, maka Pemkab akan tetap mempersilakan para honorer itu untuk terus menjalankan tugas. ”Jika perjuangan Pemda BS agar para honorer itu masuk ke K 2 atau tetap di K 1 gagal, ya silakan mereka tetap honor jika mereka masih mau menjadi tenaga honorer,” terangnya.

Sebelumnya, Senin kemarin para honorer itu telah mendatangi DPRD BS untuk mempertanyakan nasib mereka. Mereka minta diperjuangan oleh DPRD agar bisa diangkat menjadi CPNS.(369)

Sumber: