Mana yang Didahulukan Antara Aqiqah dengan Kurban? Berikut Penjelasan Gus Baha

BENGKULUEKSPRESS.COM- Biasanya, anak yang baru lahir akan diaqiqahkan sebagai bagian dari tradisi. Namun, karena berbagai alasan, ada juga orang yang belum menjalani aqiqah meskipun sudah dewasa.

Pada usia dewasa, seseorang seringkali mampu membeli hewan yang setara dengan hewan aqiqah, seperti kambing atau domba dewasa.

Di sisi lain, dia juga berkeinginan untuk melaksanakan ibadah lain yang dianjurkan, yaitu qurban.

BACA JUGA:Mana yang Lebih Utama, Kurban Sapi atau Kamping? Ini Kata Gus Baha

BACA JUGA:Bila Tak Mampu Kurban Kambing, Gus Baha Sarankan Sembelih Ayam, Berikut Caranya

Muncul pertanyaan penting, mana yang sebaiknya didahulukan, aqiqah atau qurban? Beberapa orang berpendapat bahwa jika seseorang belum menjalani aqiqah, maka dia tidak boleh berkurban.

Mengenai hal ini, KH Ahmad Bahauddin Nursalim, seorang ulama ahli fiqih dan tafsir Al-Qur'an, memberikan penjelasan yang jelas dan tegas.

Hal tersebut disampaikan Ggus Baha saat menggelar pengajian bersama dengan KH Quraisy Shihab yang videonya diunggah oleh kanal YouTube Najwa Shihab

Dalam acara tersebut, Gus Baha memberikan penjelasan mengenai prioritas antara aqiqah dan qurban.

Sebelumnya, Najwa mengajukan pertanyaan apakah orang yang belum menjalani aqiqah tidak boleh berkurban.

Menurut Gus Baha, pada dasarnya, baik aqiqah maupun udhiyah (qurban) tidak memiliki hukumnya yang wajib.

"Madzhab Syafii itu dari awal menyebut aqiqah itu tidak wajib. Tapi bagi yang berpendapat aqiqah udhiyah itu wajib ya monggo prioritas yang mana? Jadi itukan pertanyaannya dari satu disiplin ilmu," kata Gus Baha.

BACA JUGA:Sebaiknya Hindari Hal Ini, Bisa Menyebabkan Orang Menjadi Miskin, Berikut Penjelasan Gus Baha

BACA JUGA:Amalan Agar Rezeki Lancar, Gus Baha Saran Baca Surah Yasin Sebanyak Ini Setiap Hari

Sumber: