Sakit, 1 Siswa Gagal UN
CURUP, BE - Hari pertama penyelenggaraan Ujian Nasional (UN) tingkat SMP/MTs di Kabupaten Rejang Lebong (RL) berjalan lancar di setiap sekolah. Hanya saja, dari 4018 siswa terdapat 1 siswa yang gagal mengikuti UN dikarenakan sakit.
“Siswa tersebut berasal SMP PGRI yang tidak ikut karena sakit. Jadi harus ikut ujian susulan pada tanggal 29 April mendatang,” ujar Kepala Dinas Pendidikan RL Syafewi, Spd MM disela-sela kunjungan pengawasan UN di SMPN I Curup, Senin (22/04) Dalam kunjungannya, Syafewi mengingatkan para guru dan siswa selama penyelenggaraan UN tingkat SMP/MTS siswa jangan percaya dengan adanya isu-isu kunci jawaban yang belakangan marak tersebar oleh oknum-oknum tak bertanggung jawab. “Yang bisa menentukan lulus atau tidaknya yaitu siswa itu sendiri. bukan isu-isu negatif tentang adanya kunci jawaban yang beredar. Jika ada oknum–oknum yang mengatakan memiliki kunci jawaban atas soal UN saat ini harap segera laporkan kepada saya agar kita tindak lanjuti segera,” ujar Syafewi. Sementara itu, Kepala SMP I Curup, Riskan Effendi SPd MM kepada wartawan mengungkapkan, di sekolah yang dia pimpin diikuti oleh 220 siswa peserta dengan menggunakan 11 ruang kelas belajar. Masing-masing kelas berisikan 20 siswa peserta. “Saya optimis tahun ini, siswa kami akan lulus 100 %. Sebab, dengan usaha dan upaya yang kami lakukan telah meksimal. Baik melalui les, privat hingga pengadaan try out juga telah dilakukan untuk melatih siswa mengahadapi UN,” tegas Riskan. Selain itu, Riskan juga berharap, prestasi yang diraih SMPN I Curup pada tahun lalu yaitu menjadi pemilik nilai tertinggi UN se Propinsi Bengkulu dapat dipertahankan. “Jika perlu, tahun ini 10 siswa terbaik UN sepropinsi dapat diraih oleh SMP kita semua,” tegas Riskan. (999)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: