HONDA BANNER

Nucleofill Strong: Teknik Inovasi Baru untuk Mencegah Anti-Aging

Nucleofill Strong: Teknik Inovasi Baru untuk Mencegah Anti-Aging

Nucleofill Strong tidak hanya meningkatkan kepadatan kulit, tetapi juga membantu dalam transformasi fibroblas menjadi miofibroblas, yang berkontribusi pada pengencangan kulit secara alami.--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Seiring bertambahnya usia, produksi kolagen dan elastin dalam kulit mulai berkurang, menyebabkan kulit kehilangan kelembaban dan tampak lebih kendur. Kalau kamu mencari solusi anti-aging yang lebih dari sekedar filler atau botox, Nucleofill Strong bisa menjadi pilihan terbaik.

Nucleofill Strong bekerja dari dalam dengan merangsang regenerasi sel kulit, meningkatkan hidrasi, dan memperbaiki struktur kulit secara alami. Dengan teknologi berbasis polinukleotida, perawatan ini tidak hanya membuat kulit lebih kencang tetapi juga melindungi dari efek penuaan dini. Lantas, bagaimana cara kerja Nucleofill Strong? Apa saja manfaatnya, dan risiko efek samping yang mungkin ditimbulkan? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini!

BACA JUGA:Agar Tak Salah Lagi, dr Zaidul Akbar Jelaskan Waktu Paling Tepat Mengkonsumsi Buah-buahan

Nucleofill Strong adalah perawatan biostimulasi kulit berbasis polinukleotida yang berfungsi untuk meregenerasi dan memperbaiki struktur kulit dari dalam. Tidak seperti filler yang hanya menambah volume atau Botox yang melumpuhkan otot, Nucleofill bekerja dengan menstimulasi sel fibroblas untuk meningkatkan produksi kolagen, elastin, dan hidrasi alami kulit.

Perawatan ini dirancang untuk membantu kulit yang mulai kehilangan elastisitas akibat penuaan, stres oksidatif, atau faktor lingkungan seperti paparan sinar matahari dan polusi. Dengan efek yang menyeluruh, Nucleofill Strong tidak hanya mengatasi kerutan, tetapi juga meningkatkan kualitas dan ketahanan kulit secara keseluruhan.

Apa Bedanya Nucleofill Strong dengan Medium?
Sebenarnya, treatment nucleofill dibedakan menjadi dua varian, yaitu nucleofill medium dan nucleofill strong. Nah, apa bedanya ya? Nucleofill Strong memiliki konsentrasi polinukleotida yang lebih tinggi, yaitu 25 mg/ml. Konsentrasi ini lebih padat dan lebih kuat dalam merangsang regenerasi sel dan kolagen. Perawatan ini cocok untuk mereka yang memiliki kulit kendur yang parah, tanda-tanda penuaan yang jelas, atau membutuhkan efek lifting yang lebih terasa.

BACA JUGA:Bagaimana Hukum Adzan Saat Menguburkan Jenazah? Ini Kata Buya Yahya

Sementara itu, formula Nucleofill Medium mengandung konsentrasi polinukleotida yang lebih rendah, yaitu 20 mg/ml. Efeknya cenderung lebih halus dan bertahap. Perawatan ini lebih cocok untuk kulit yang belum terlalu kendur, mencegah penuaan dini, atau mereka yang baru pertama kali mencoba perawatan biostimulasi.

Bagaimana Cara Kerja Nucleofill Strong?
Nucleofill Strong mengandung polinukleotida murni, yang merupakan fragmen DNA dan RNA yang berperan dalam memperbaiki dan meremajakan sel kulit. Cara kerjanya melibatkan tiga mekanisme utama, yakni:

1. Stimulasi Fibroblas
Polinukleotida akan menembus lapisan dalam kulit (dermis) dan mengaktifkan fibroblas, yaitu sel-sel yang berperan untuk produksi kolagen dan elastin. Dengan meningkatnya produksi kolagen dan elastin, kulit akan menjadi lebih kenyal, kencang, dan halus. Hasilnya, kulit tampak lebih muda dan sehat.

BACA JUGA:Ini Dia 3 Salep Herpes Ampuh untuk Menyembuhkan Luka

2. Menetralisir Radikal Bebas dan Antioksidan
Selain itu, polinukleotida memiliki efek antioksidan yang kuat, membantu melawan radikal bebas dan stres oksidatif—faktor-faktor utama yang menyebabkan kerusakan kulit dan penuaan dini. Dengan mengurangi efek negatif dari lingkungan, kulit akan terlihat lebih sehat dan terlindungi.

3. Menghidrasi Kulit Secara Mendalam
Polinukleotida memiliki kemampuan luar biasa untuk menarik dan mengikat air ke dalam kulit, memberikan hidrasi yang mendalam dari dalam. Proses ini tidak hanya menjaga kulit tetap lembab, tetapi juga meningkatkan kekenyalan dan kelembutan kulit. Kulit yang terhidrasi dengan baik juga terlihat lebih segar dan bercahaya, mengurangi tampilan kulit kusam atau kering. Tiga mekanisme ini bekerja secara bersamaan, sehingga memberikan perawatan anti-aging yang holistik, memperbaiki kulit dari dalam dan membantu mempertahankan keseimbangan alami kulit agar tetap sehat, terhidrasi, dan kencang.

Manfaat Nucleofill Strong

1. Meningkatkan Produksi Kolagen dan Elastin
Polinukleotida dalam Nucleofill Strong merangsang fibroblas untuk memproduksi lebih banyak kolagen tipe I dan elastin, yang berperan dalam menjaga kekuatan dan elastisitas kulit. Hasilnya, garis halus dan kerutan berkurang secara alami.

BACA JUGA:Kenali Gejala Herpes di Bibir dan Mulut dan Cara Mengatasinya

2. Memberikan Efek Lifting Alami
Nucleofill Strong tidak hanya meningkatkan kepadatan kulit, tetapi juga membantu dalam transformasi fibroblas menjadi miofibroblas, yang berkontribusi pada pengencangan kulit secara alami. Efek ini membuat kulit lebih terangkat dan lebih tegas, tanpa perlu filler atau tindakan invasif lainnya.

3. Hidrasi Mendalam dan Tahan Lama
Polinukleotida memiliki kemampuan unik untuk menarik dan mengikat air, memberikan hidrasi mendalam pada kulit. Hal ini membantu mengatasi kulit kering, membuatnya tampak lebih lembab, kenyal, dan bercahaya untuk jangka waktu yang lebih lama.

4. Perlindungan dari Radikal Bebas dan Stres Oksidatif
Polinukleotida dalam Nucleofill Strong memiliki efek antioksidan kuat, yang bekerja sebagai scavenger radikal bebas. Kulit dapat terlindungi dari stres oksidatif, yang menyebabkan penuaan dini akibat paparan polusi, sinar UV, dan faktor lingkungan lainnya.

5. Memperbaiki Kualitas dan Struktur Kulit
Dengan meningkatkan kepadatan dan ketahanan kulit, Nucleofill Strong membantu memperbaiki tekstur kulit yang kasar, pori-pori besar, dan kulit yang menipis akibat penuaan.

BACA JUGA:Agar Pekerjaan Menjadi Mudah dan Rezeki Berkah, Mbah Moen Bagikan 5 Kuncinya

6. Cocok untuk Berbagai Jenis Kulit
Perawatan ini dapat dilakukan oleh berbagai usia dan jenis kulit, termasuk mereka yang memiliki kulit sensitif, kering, atau mengalami tanda-tanda penuaan.

Berapa Lama Hasil Nucleofill Strong Terlihat?
Hasil dari Nucleofill Strong tidak instan, karena bekerja dengan merangsang regenerasi kulit secara alami. Namun, perubahan mulai terlihat dalam 2–4 minggu setelah perawatan pertama, dengan hasil maksimal setelah beberapa sesi (biasanya 2–3 kali dengan jeda 3–4 minggu). Efek peremajaan kulit dari Nucleofill Strong dapat bertahan hingga 6–12 bulan, tergantung pada kondisi kulit dan gaya hidup pasien.

Nucleofill vs Skin Booster vs Rejuran: Mana yang Lebih Baik?
Ketiga perawatan ini memiliki tujuan utama yang sama, yaitu meningkatkan kesehatan dan kualitas kulit melalui hidrasi, peremajaan, dan stimulasi kolagen. Namun, masing-masing memiliki karakteristik dan keunggulan tersendiri yang membuatnya lebih cocok untuk kondisi kulit tertentu.

Nucleofill mengandung bahan aktif polinukleotida murni, yaitu kandungan generasi terbaru dari DNA Salmon. Kandungan ini memiliki kemampuan untuk merangsang pertumbuhan sel-sel kulit baru, memperbaiki jaringan kulit yang rusak, dan meningkatkan produksi kolagen serta elastin.

BACA JUGA:Tolak Kembalikan Uang, Terdakwa Korupsi RSUD Bengkulu Selatan Klaim Tak Menikmati Dana

Sementara itu, Skin Booster menggunakan bahan aktif Hyaluronic Acid (HA) dengan berbagai ukuran molekul. Kandungan ini akan mengisi celah-celah kosong dalam kulit, sehingga kulit menjadi lebih plump dan kenyal. Nah, kalau Rejuran, hampir mirip dengan Nucleofill. Rejuran mengandung polinukleotida dari DNA salmon. Namun, formulasi dan konsentrasi polinukleotida pada rejuran berbeda. Rejuran sering digunakan untuk mengatasi masalah kulit, seperti kulit dehidrasi, kasar, garis halus, dan kerutan.

Efek Samping Nucleofill Strong
Karena tidak mengandung zat pengisi seperti filler dan hanya bekerja dengan merangsang regenerasi kulit secara alami, risiko komplikasi Nucleofill Strong lebih rendah dibandingkan prosedur estetika lainnya. Namun, seperti semua prosedur injeksi, ada beberapa efek samping ringan yang mungkin terjadi, yaitu:

1. Kemerahan dan Pembengkakan Ringan
Setelah injeksi, area yang di treatment bisa mengalami kemerahan dan sedikit bengkak. Kondisi ini normal akibat trauma kecil dari jarum suntik dan biasanya mereda dalam 24-48 jam.

2. Sensasi Gatal atau Nyeri Ringan
Beberapa orang mungkin mengalami sensasi gatal atau nyeri ringan di area yang disuntik. Kondisi ini juga biasanya bersifat sementara dan tidak menyebabkan ketidaknyamanan yang signifikan.

3. Sedikit Benjolan atau Tekstur Tidak Rata
Kadang-kadang, setelah penyuntikan, area kulit bisa terasa sedikit menonjol atau tidak rata. Kondisi ini biasanya karena produk belum sepenuhnya menyebar dalam jaringan. Dengan memijat lembut sesuai anjuran dokter, dapat membantu distribusi produk dengan lebih baik.

BACA JUGA:Ini Dia 3 Salep Herpes Ampuh untuk Menyembuhkan Luka

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: