Pemkot Diminta Tegas

Pemkot Diminta Tegas

\"SofyanBENGKULU, BE - Dilanggarnya perjanjian oleh pedagang, membuat Pemerintah Kota (Pemkot) memiliki kewenangan penuh untuk merelokasi Pasar Subuh ke Pasar Baru Koto.  Namun hingga saat ini, relokasi tersebut tak kunjung dilaksanakan.  Kemarin, sebagian besar pedagang masih terus berjualan di badan jalan. \"Karena perjanjian tersebut sudah dilanggar, seharusnya Pemda Kota dapat bertindak tegas dalam melakukan relokasi. Kami dari DPRD Kota siap mendukung kebijakan pemerintah,\" kata anggota DPRD Kota, Sofyan Hardi, kemarin. Dijelaskan Sofyan, para pedagang tidak seharusnya merasa khawatir dengan kondisi Pasar Baru Koto yang dinilai sepi dari pembeli.  Sebab, katanya, kondisi pasar yang sepi sebab dari tidak adanya pedagang yang berjualan di pasar tersebut. \"Kalau sudah ada yang berjualan di sana, pasti berangsur-angsur mulai ramai.  Apalagi kan pemerintah berkomiten untuk menopang keramaian tersebut dengan mengeluarkan instruksi agar seluruh pegawai pemerintah berbelanja di sana dan mempublikasikan di media agar warga kota beramai-ramai berbelanja di Pasar Baru Koto,\" tandasnya. Sofyan juga menyarankan agar pemerintah mengambil langkah berani dengan melakukan uji coba relokasi tersebut setidaknya selama 3 bulan.  Menurut Sofyan, apabila dalam 3 bulan Pasar Baru Koto gagal untuk menyedot para pembeli, maka pemerintah harus secara rendah hati menampung kembali para pedagang kembali ke Pasar Subuh. \"Bagaimana pun mereka membutuhkan nafkah untuk menghidupi diri mereka dan keluarganya,\" tukasnya. Sementara itu, Walikota Bengkulu H Helmi Hasan SE mengatakan, relokasi para pedagang Pasar Subuh bukan hal yang mudah untuk dilakukan. Dikatakannya, pemerintah masih akan terus memberikan kesempatan kepada para pedagang yang telah berjanji kepada pemerintah akan berjualan hingga batas waktu yang ditetapkan. \"Kalau pun nanti akan kita relokasi, kami tidak mau menggunakan kekerasan,\" katanya. Dijelaskan Walikota yang juga politisi PAN ini, relokasi yang akan dilakukan akan dilaksanakan dengan penuh kehati-hatian. Sebab, ia tak ingin ada pihak-pihak yang tersakiti dengan langkah ini. (009)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: