Belasan Peserta Tes PPPK di Pemprov Bengkulu Langsung Gugur, Ini Penyebabnya
Kepala Bidang Pengadaan Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian (Kabid PPIK) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Sri Hartika -Adv-
BENGKULUEKSPRESS.COM - Seleksi Kompetensi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap I di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu telah selesai digelar. Sayangnya, 11 dari 3.439 peserta dinyatakan gugur karena tidak hadir mengikuti ujian.
Seleksi PPPK di Gedung Asrama Haji Bengkulu tersebut digelar selama 3 hari, sejak tanggal 6-8 Desember 2024.
Kepala Bidang Pemberhentian dan Informasi Kepegawaian (PPIK) Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Bengkulu, Sri Hartika menegaskan, ketidakhadiran peserta dalam seleksi PPPK itu memiliki konsekuensi yang fatal, yaitu gugurnya kesempatan menjadi ASN.
"Sesuai dengan regulasi, bagi yang tidak hadir, langsung dinyatakan gugur," terang Sri, Minggu, (08/12/2024)
BACA JUGA:Mitsubishi New Pajero Sport Mampu Libas Medan Ringan Hingga Berat di Kalimantan
BACA JUGA:Pelaku Ekraf Mukomuko Siap Berkembang, Disparpora Gelar Workshop Pengembangan Kompetensi
Dijelaskannya, selama ini panitia telah mewanti-wanti agar jangan sampai ada peserta yang tidak hadir. Sebab, panitia dari Badan Kepegawaian Nasional (BKN) tidak memberikan waktu seleksi susulan bagi yang tidak hadir seleksi sesuai dengan jadwal.
"Jadi, tidak ada jadwal seleksi ulang lagi," tuturnya.
Sri mencatat sejumlah peserta tidak hadir pada beberapa sesi seleksi. Mulai dari tanggal 6 Desember 2024, dari 444 peserta, 1 peserta tidak hadir.
Kemudian, pada tanggal 7 Desember, sesi I dari 500 peserta, 2 peserta tidak hadir. Sesi II dari 500 peserta, 3 peserta tidak hadir dan sesi III dari 500 peserta, 2 peserta tidak hadir.
BACA JUGA:Warga Selagan Raya Transformasi Sungai Selagan Jadi Destinasi Arung Jeram Andalan
Lalu pada 8 Desember, sesi I dari 500 peserta, tidak ada peserta yang tidak hadir. Sesi II dari 500 peserta, 3 peserta tidak hadir dan sesi III dari 495 peserta, semuanya hadir.
"Kalau melihat presentasinya, jumlah kehadiran peserta itu cukup tinggi," beber Sri.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: