Inilah Penyebab Seseorang Mengalami Trauma Bonding

Penyebab seseorang mengalami trauma bonding -Pinterest-
Dalam banyak hubungan yang toxic, pelaku kekerasan seringkali melakukan kekerasan atau perlakuan kasar, diikuti dengan penyesalan dan permintaan maaf yang tulus atau seolah-olah tulus.
Setelah insiden kekerasan, pelaku mungkin akan bersikap manis atau perhatian sebagai cara untuk “memperbaiki” hubungan.
Tahap ini sering membuat korban kembali berharap bahwa pelaku akan berubah, sehingga mereka terus bertahan meskipun siklus kekerasan ini berulang.
Manipulasi dan Kontrol Emosional
Pelaku kekerasan dalam hubungan toxic biasanya pandai memanipulasi emosi korban, seperti dengan memberikan harapan palsu, menyalahkan korban atas kekerasan yang terjadi, atau bahkan menunjukkan sikap lemah yang memancing rasa kasihan.
BACA JUGA:Jika Tidak Ingin Rezeki Seret, Ustaz Abdul Somad Ingatkan Tak Melakukan Ini
BACA JUGA:Ini Dia Tips Mempertahankan Pernikahan Setelah Diselingkuhi
Manipulasi ini menanamkan rasa bersalah, ketergantungan emosional, dan ketidakpercayaan diri pada korban sehingga mereka merasa tidak mampu atau tidak layak untuk mencari hubungan yang lebih sehat.
Ketergantungan Emosional dan Psikologis
Trauma bonding sering kali memunculkan ketergantungan emosional pada korban, di mana korban merasa sulit untuk hidup tanpa pelaku meskipun hubungan tersebut menyakitkan.
Ketergantungan ini biasanya muncul karena korban merasa bahwa hanya pelaku yang “mengerti” mereka, atau karena mereka telah terbiasa dengan siklus yang penuh ketegangan dan ketidakpastian.
Hal ini dapat menyebabkan korban merasa cemas atau tidak lengkap jika berpisah dari pelaku.
BACA JUGA:Mengenal Gejala Stroke Ringan dan Tips Cara Pencegahanya
BACA JUGA:Agar Pintu Rezeki Dibuka dari Segala Penjuru, Amalkan 8 Doa Berikut Ini
Rasa Takut dan Ketidakberdayaan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: