Lagi, Rampok Bacok Lengan Korban

Lagi, Rampok Bacok Lengan Korban

\"KorbanMUARA BANGKAHULU, BE - Kawanan penjahat perampok motor semakin berani unjuk gigi. Belum lagi aksi perampokan  di depan Makorem 041 Garuda Emas terhadap Mahasiswa Poltekkes yang lengannya dibacok beberapa hari lalu terungkap.

Kawanan perampok motor kembali beraksi.Kali ini 2 Mahasiswa Universitas Bengkulu yang dirampok. Korbannya Mahasiswa Fakultas Ekonomi bernama Triardi (22) dan temannya Bambang (23), kos di Jalan WR Supratman Gang Juwita kelurahan Kandang Limun. Lengan kanan Triardi pun juga dibacok oleh kawanan perampok tersebut.

Namun nasib mereka lebih beruntung, motornya tak berhasil dirampas oleh kawanan pelaku, seperti korban perampokan di depan Makorem. Karena korban melawan dan membuat pelaku ketakutan hingga memilih kabur. Pelaku diduga merupakan pelaku perampokan di Makorem. Karena pelaku di 2 peristiwa perampokan ini sama-sama mengendarai motor matic Yamaha Mio.

“Setalah masuk jalan menuju Unib depan sekitar 50 meter, mulai melewati bagian jalan yang buruk, saat itulah salah seorang pelaku yang ada diboncengan langsung membacok lengan saya,dan sayapun oleng hingga akhirnya jatuh,” ungkap korban Triardi saat diwawancarai BE di UGD RS Rafflesia kemarin..

Data terhimpun, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (14/4) dini hari, sekitar pukul 05.00 WIB. Kronologis kejadian, 2 mahasiswa Fakultas Ekonomi Triardi dan Bambang  tersebut mau pulang kekosannya. Setelah mereka menginap disalah satu rumah temannya dikawasan Pasar Bengkulu.

Ketika itu kedua korban mengendarai Motor Vega R. Baru sekitar 50 meter melaju dijalan yang sudah rusak tersebut (TKP). Tiba-tiba korban dipepet dua pria yang mengendari Yamaha Mio. Begitu jarak dekat, pelaku memerintahkan korban berhenti. Namun korban tidak menghentikan laju kendaraannya. Dua pelaku yang geram lalu tetap mengejar motor korban.

Begitu jarak motor dekat, pelaku langsung membacokkan senjata tajam berupa sebilah pisau lelengan Triadi (Pengendara Motor), sehingga kedua korban terjatuh. Beruntung ketika terjatuh itu, korban Bambang yang dibonceng Triadi langsung menendang motor pelaku. Ia pun melawan berusah mejatuhkan pelaku. Medapati korban melawan, rupanya nyali pelaku ciut. Pelaku lalu langsung kabur meninggalkan korban.

Bambang yang melihat temannya berdarah akibat dibacok pelaku kemudian langsung melarikan temannya ke RS Raflesia. Bambang sendiri hanya mengalami luka lecet dalam peristiwa itu.

Ketika ditemui BE di UGD RS Raflesia, korban Triardi menjelaskan, jika motor yang digunakan dua pelaku tersebut tidak memiliki Nopol (Nomor polisi).

Bambang menambahkan pernyataan rekannya,“Sewaktu saya menendang motor pelaku, mereka tidak jatuh. Begitu kami jatuh, orang itu langsung pergi.”

Baik Triadi maupun Bambang mengaku tidak mengenal pelaku tersebut. Mereka pun menyatakan saat ini sedang tidak memiliki masalah dengan siapapun.(Cw4)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: