Krisis Air, Kemumu Macet
ARGA MAKMUR, BE - Krisis air yang dirasakan warga Kecamatan Arga Makmur dan sekitarnya yang memanfaatkan aliran sungai yang ada di Kemumu, membuat badan jalan menjadi sempit. Akibatnya menimbulkan antrean panjang kendaraan dan kemacetan di sepanjang jalan Kemumu.
Kemacetan itu dipicu karena banyaknya kendaraan yang terparkir di pinggir kiri dan kanan badan jalan lalu lintas itu, sehingga untuk kendaraan lainnya sulit untuk melintas. Peristiwa itu berlangsung lebih kurang 1,5 jam, berakgir hingga pukul 18.00 WIB kemarin. Kondisi baru bisa diratasi saat anggota Lantas Polres BU menuju lokasi melakukan penertiban jalan yang langsung dipimpin oleh Kasat Lantas Polres BU AKP Sandhi Satyatama SH SIK.
Dikatakan kasat lantas, penertiban jalan dilakukan agar tidak terjadi keributan ataupun kecelakaan. Apalagi diketahui disana banyak kendaraan terparkir karena warga sedang melakukan aktifitas di sepanjang aliran sungai Kemumu. \"Ya hal ini disebabkan karena kemacetan Ledeng dan hal yang wajar warga memanfaatkan sungai itu, dan menjadi ramai, kita hanya melakukan penertiban saja, apalagi jalan itu jalan umum dan memang agak sempit, kita melakukan penertiban saja,\" singkatnya.
Sementara kepala PDAM Kabupaten BU, Iskansar mengatakan sudah melakukan pembenaran terhadap pintu PDAM yang rusak tersebut dan dalam beberapa hari kedepan PDAM akan kembali normal. Sementara ini memang warga banyak menikmati air sungai kemumu, dan kita sangat menyayangkan halĀ ini, kendaraan banyak terparkir dan mobil tengki air juga diparkirkan dipinggir jalan karena antri untuk mengisi air PDA dari Sumber Rejo sehingga kemacetan terjadi.
\"Kendaraan tengki air ini juga harus antri masuk karena pengisian satu persatu. Kita harapkan warga bersabar dan bagi warga yang menggunakan aliran sungai kemumu ini untuk tertib,\" ujarnya. (117)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: