Begini Cara Keramas yang Benar dan Dampaknya terhadap Rambut
Keramas setiap hari mungkin akan dianjurkan bagi orang yang memiliki kulit kepala berminyak--
BENGKULUEKSPRESS.COM - Agar memiliki rambut yang sehat, Anda harus tahu bagaimana cara keramas yang benar. Ini karena kebiasaan keramas yang Anda terapkan akan berpengaruh terhadap kesehatan kulit kepala dan rambut secara menyeluruh.
Banyak orang yang keramas secara asal-asalan karena menganggap hal terpenting dari keramas adalah rambut tidak lagi kotor, lepek, berminyak, dan bau. Padahal, keramas merupakan bagian yang penting dalam menjaga kesehatan rambut, sehingga Anda perlu untuk melakukannya dengan benar.
BACA JUGA:Ini Dia Penyebab Rambut Rontok pada Remaja dan Cara Mengatasinya
Cara Keramas yang Benar
Agar kesehatan rambut Anda lebih terjaga, terapkan Cara Keramas berikut:
1. Gunakan air dingin
Suhu air terbaik untuk keramas adalah yang dingin. Keramas menggunakan air panas harus dihindari karena bisa membuat rambut menjadi kering, kusut, dan rusak. Jika Anda tidak menyukai keramas dengan air dingin, Anda bisa menggunakan air yang agak hangat.
2. Gunakan sampo sesuai dengan jenis rambut
Pastikan Anda menggunakan sampo sesuai jenis rambut. Apabila rambut Anda berminyak, disarankan untuk memilih sampo yang mengandung asam salisiliat. Sedangkan bagi pemiik rambut kering dan rusak, sebaiknya pilih sampo yang mengandung dimethicone dan cyclomethicone.
Jika rambut cenderung rusak dan kusut, Anda bisa memilih sampo dengan kandungan sari argan (argan essence). Hal ini karena argan essence mengandung asam oleat dan linoleat yang mampu menjaga kelembapan dan kelembutan rambut. Ekstrak argan juga bermanfaat untuk menyuburkan pertumbuhan rambut.
BACA JUGA:Gangguan Somatoform: Sakit Dikarenakan Stres
Untuk mempermudah Anda memilih sampo, biasanya brand sampo telah mencantumkan secara spesifik sampo tersebut diperuntukkan untuk rambut jenis apa pada label kemasannya. Jika Anda ingin mencoba metode keramas yang sedang tren, misalnya keramas tanpa sampo, lebih baik kenali dulu tipe rambut dan kulit kepala atau paling aman diskusikan dengan dokter.
3. Pijat sampo di kulit kepala atau akar rambut
Kesalahan yang kerap dilakukan ketika keramas adalah menggosok sampo pada rambut hingga busanya keluar. Hal ini karena sampo idealnya digunakan untuk membersihkan kulit kepala dari kotoran, minyak, dan sisa-sisa produk rambut.
Jika Anda mengoleskan sampo ke seluruh rambut, dikhawatirkan rambut akan menjadi kering dan rusak. Lalu, bagaimana cara keramas yang benar? Caranya adalah dengan menuangkan sampo secukupnya ke kulit kepala atau akar rambut, lalu pijat secara lembut hingga menghasilkan busa. Biarkan bagian tengah dan ujung rambut mendapat busa sisa dari hasil pembilasan sampo di akhir keramas.
BACA JUGA:Tanda-Tanda Shopaholic dan Tips Cara Mengatasinya
4. Aplikasikan kondisioner dengan benar
Untuk mengembalikan atau menjaga kelembapan rambut, Anda disarankan untuk menggunakan kondisioner setelah mencuci rambut dengan sampo. Cara menggunakan kondisioner yang benar adalah memulai dari tengah batang rambut hingga ke ujung rambut. Jangan mengoleskan kondisioner pada kulit kepala atau pangkal rambut, karena ini akan membuatnya lebih berminyak.
5. Keramas sesuai dengan kebutuhan
Sebenarnya tidak ada aturan pasti kapan sebaiknya keramas. Namun, para ahli kesehatan rambut tidak menyarankan keramas setiap hari karena hal ini bisa membuat rambut menjadi kering dan rusak. Membatasi frekuensi keramas juga bisa menjadi cara mengatasi rambut mengembang.
BACA JUGA:Apa Itu Avoidant Personality Disorder
Keramas setiap hari mungkin akan dianjurkan bagi orang yang memiliki kulit kepala berminyak, sering mengaplikasikan produk tertentu ke rambut, sering berolahraga, dan tinggal di wilayah yang sangat lembap. Namun, bagi yang tidak memiliki masalah tersebut, para ahli menyarankan untuk keramas setiap 2–3 hari sekali saja. Ini dilakukan agar kelembapan rambut tetap terjaga.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: