Samisake Diluncurkan Tahun Ini

Fitriani: Insya Allah Cair Bulan Agustus   BENGKULU, BE - Ini kabar gembira bagi masyarakat Kota Bengkulu dalam upaya meningkatkan perekonomian dan taraf hidup warga. Program Satu Milliar Satu Kelurahan, atau biasa disebut Samisake yang merupakan salah satu program unggulan Walikota H Helmi Hasan SE dan Wakil Walikota Ir Patriana Sosialinda tahun ini akan segera dicairkan dan dapat dipergunakan untuk masyarakat di kelurahan-kelurahan.

“Program samisake ini akan direalisasikan dalam tahun ini sebesar Rp. 19 Miliar,” kata Kepala Bappeda Kota Bengkulu Dr Fitriani AP MSi saat diwawancarai jurnalis, Senin malam (8/4).

Program samisake ini, lanjutnya, memang khusus diperuntukkan untuk membangun ekonomi masyarakat Kota Bengkulu yang benar-benar ingin maju dan benar-benar ingin memiliki perubahan taraf hidup.

“Samisake ini akan dikembangkan sesuai dengan potensi-potensi wilayah yang ada di kelurahan dalam Kota Bengkulu, misal salah satu wilayahnya sangat potensial di bidang pertanian. Maka dana ini dapat dipergunakan berbasis pertanian. Sehingga masing-masing kelurahan akan berbeda. Semua akan disesuaikan dengan potensi wilayahnya,” terang Fitriani.

Dirinya juga menerangkan bahwa saat ini Bappeda Kota akan melakukan kajian pengembangan ekonomi lokal. “Saat ini kami akan melakukan kajian-kajian pengembangan ekomomi lokal untuk masing-masing wilayah kelurahan, kajian ini untuk mengetahui potensi apa-apa saja yang patut dikembangkan di suatu wilayah kelurahan yang ada di Kota Bengkulu,” ujarnya.

Pencairan samisake ini, akan dilakukan secara bertahap. Kelompok yang akan menerima samisake ini harus kelompok yang legal, diketahui RT setempat, lurah dan camat, sehingga dana yang akan disalurkan akan benar-benar tepat sasaran. “Insya Allah bulan agustus ini sudah mulai bisa disalurkan,” imbuhnya.

Sebelumnya, Bappeda Kota Bengkulu telah melakukan sosialiasi program Samisake kepada Camat dan Lurah di Kota Bengkulu pada 18 Maret 2013 di gedung C Setda Kota Bengkulu. Ke depan kegiatan sosialisai akan terus dilakukan oleh Bappeda dan SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) terkait, agar program ini benar-benar dapat dipahami dan tepan sasaran. (009/adv).

Sumber: