Ini Manfaat Calendula untuk Kesehatan Kulit

Ini Manfaat Calendula untuk Kesehatan Kulit

Sebuah studi mengungkapkan bahwa ekstrak calendula terbukti efektif dalam melawan 23 jenis jamur candida.--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Manfaat calendula untuk kesehatan kulit sudah dikenal sejak lama dalam industri kecantikan. Selain membantu proses penyembuhan luka, tanaman berbunga kuning ini juga sering digunakan untuk mengobati berbagai penyakit kulit. Simak penjelasannya di artikel ini.

calendula (calendula officinalis) merupakan jenis tanaman dari keluarga Astaracea. Manfaat calendula didapat dari beragam senyawa bioaktif yang dikandungnya. Berkat kandungan tersebut, calendula sering dijadikan suplemen, minyak, balsem, krim, maupun losion.

BACA JUGA:Ini Dia 7 Kandungan Serum Penghilang Bekas Jerawat dan Penggunaanya

Berbagai Manfaat Calendula untuk Kesehatan Kulit
Berikut adalah beberapa manfaat calendula untuk kesehatan kulit yang perlu Anda ketahui:

1. Mempercepat penyembuhan luka
Studi menyebutkan bahwa ekstrak calendula dalam bentuk minyak, balsem, maupun salep dapat merangsang produksi protein tertentu yang berguna dalam mempercepat proses penyembuhan luka. Manfaat calendula dalam mempercepat penyembuhan luka ini hampir serupa dengan manfaat daun salam. Tak hanya itu, ekstrak calendula juga diketahui dapat meningkatkan jumlah kolagen pada luka seiring penyembuhannya. Kolagen pada luka berguna untuk pertumbuhan jaringan kulit baru pada luka.

BACA JUGA:Lactic Acid! Mengenal Fungsi Beserta Efek Samping dan Cara Pakainya

2. Mengurangi kerusakan kulit
Kandungan senyawa bioaktif dalam calendula diketahui dapat mengurangi kerusakan kulit akibat stres oksidatif, contohnya dari polusi. Tak hanya itu, sebuah studi menunjukkan bahwa minyak calendula juga memiliki kemampuan untuk melindungi kulit dari kerusakan akibat paparan sinar UV.

3. Mencegah tanda-tanda penuaan
Berkat kandungan antioksidan di dalamnya, tanaman ini tidak hanya dimanfaatkan untuk melindungi kulit dari kerusakan, tapi juga dari tanda-tanda penuaan. Sebuah studi membuktikan bahwa ekstrak calendula dapat meningkatkan kelembapan, kekencangan, dan kekenyalan kulit, sehingga kulit tampak lebih awet muda.

BACA JUGA:Apakah Boleh Memakai Sunscreen di Malam Hari? Jangan Penasaran Ini Jawabannya

4. Menjadi antiseptik alami
Senyawa yang terkandung dalam calendula diketahui memiliki aktivitas antibakteri yang baik. Dengan begitu, losion yang mengandung ekstrak calendula bisa berpotensi menjadi antiseptik alami yang dapat menghambat atau mengurangi jumlah bakteri di kulit.

5. Mengobati ruam popok
Calendula diketahui juga bisa dimanfaatkan sebagai pengobatan alami ruam popok. Bahkan, sebuah studi menyebutkan bahwa penggunaan salep calendula jauh lebih efektif dalam meredakan ruam popok daripada penggunaan bahan alami lainnya, seperti gel lidah buaya.

BACA JUGA:Waktu Mepet, Dewan Dorong OPD Pemkot Bengkulu Segera Lelang Proyek Pembangunan

6. Mengobati infeksi jamur
Sebuah studi mengungkapkan bahwa ekstrak calendula terbukti efektif dalam melawan 23 jenis jamur candida. Pada studi lain ditemukan bahwa krim calendula juga efektif dalam mengatasi kandidiasis vaginalis, walaupun waktu penyembuhannya lebih lama daripada obat jamur yang sesuai standar.

Selain untuk kesehatan kulit, manfaat calendula juga dapat dirasakan tubuh secara keseluruhan, mulai dari mengobati radang gusi (gingivitis), meredakan sakit tenggorokan, meningkatkan kesehatan jantung, hingga menghambat pertumbuhan sel kanker.

BACA JUGA:Ternyata Tempe Bisa Jadi Obat Maag, dr Zaidul Akbar Bagikan Caranya

Meski begitu, beberapa dari manfaat tersebut masih perlu dibuktikan lebih lanjut melalui penelitian dalam skala yang lebih tinggi. Jadi, Anda disarankan untuk tetap berhati-hati dalam menggunakan calendula sebagai pengobatan. Begitu juga bila Anda ingin mengambil manfaat calendula untuk kesehatan kulit. Sebelum menggunakan calendula, ada baiknya Anda tetap berkonsultasi dulu ke dokter kulit. Dengan begitu, Anda bisa tahu efektivitas dan keamanan calendula terhadap kondisi kulit Anda.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: