Ini Dia Pilihan Obat Diare yang Ampuh untuk Orang Dewasa

Ini Dia Pilihan Obat Diare yang Ampuh untuk Orang Dewasa

Diare disebabkan terganggunya sistem pencernaan umumnya disebabkan akibat konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan virus, bakteri, atau parasit.--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Diare dapat menimbulkan ketidaknyamanan bahkan mengganggu aktivitas sehari-hari. Masalah pada sistem pencernaan ini umumnya disebabkan akibat konsumsi makanan atau minuman yang terkontaminasi dengan virus, bakteri, atau parasit.  Untungnya, ada berbagai macam obat Diare dewasa yang efektif meringankan gejalanya.

Rekomendasi Obat Diare untuk Dewasa di Apotek
Berikut ini rekomendasi obat Diare ampuh yang bisa kamu temukan dengan mudah di apotek:

BACA JUGA:Segudang Manfaat Bisa Didapatkan Jika Rutin Minum Jus Mangga

1. Lodia 2 mg 10 Tablet
Obat diare pertama yang bisa kamu gunakan adalah Lodia 2 mg 10 Tablet. Dengan kandungan senyawa Loperamid HCl, obat ini dapat membantu mengatasi diare akut dan kronis. Dosis penggunaannya adalah 2 tablet untuk diare akut non spesifik, diikuti dengan 1 tablet setiap kali terjadi tinja yang tidak berbentuk. Untuk diare kronis, dosis yang disarankan adalah 2-4 tablet per hari, dengan batas maksimum 8 tablet dalam sehari. Karena termasuk obat keras, pastikan kamu sudah mendapatkan resep dokter sebelum menggunakan obat ini.

2. Opidiar Suspensi 120 ml
Rekomendasi Obat diare untuk orang dewasa adalah Opidiar Suspensi 120 ml. Obat ini memiliki kandungan kaolin dan pectin yang dapat menyerap racun serta bakteri penyebab diare.  Obat sirup satu ini juga dapat mengurangi frekuensi buang air besar dan memperbaiki konsistensi feses yang cair. Dosis penggunaannya adalah sebanyak 2 sendok takar (10 ml) setelah buang air besar, diminum 3 sampai 4 kali sehari (maksimum 8 sendok takar atau 40 ml). Kamu juga dapat minum obat ini bersama atau tanpa makan.

BACA JUGA:Ini Dia 8 Camilan Sehat agar Tubuh Tetap Langsing

3. Zinc 20 mg 10 Tablet
Berikutnya, kamu juga dapat menggunakan obat  Zinc 20 mg 10 Tablet untuk membantu mengatasi masalah diare. Dengan kandungan Zinc sulfate, obat ini memiliki peran penting dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mendukung pertumbuhan anak, melawan radikal bebas sebagai antioksidan, serta menjaga fungsi reproduksi dan sensori.

Selain itu, obat ini juga cocok untuk mengatasi kasus diare, membantu mengurangi episode diare, memperbaiki prevalensi dan risiko diare berkepanjangan, serta mengurangi insiden diare persisten.Untuk penggunaannya, kamu dapat mengikuti dosis berikut ini:
- Dewasa: 10-20 mg (1 tablet), sekali sehari selama 10-14 hari.
- Anak usia 6 bulan – 5 tahun: 20 mg (1 tablet), sekali sehari selama 10 hari.

4. New Diatabs 4 Tablet
Mengandung Attapulgit, New Diatabs 4 Tablet bermanfaat untuk pengobatan simtomatik pada diare non-spesifik, yaitu diare yang tidak diketahui penyebabnya dengan jelas. Cara kerjanya adalah dengan menyerap racun dan bakteri penyebab diare, mengurangi frekuensi buang air besar, serta memperbaiki konsistensi feses yang encer.

BACA JUGA:Ingin Masuk Surga Allah SWT dengan Selamat, Gus Iqdam Bagikan Kuncinya

Untuk menggunakan obat diare ini, kamu dapat mengikuti anjuran dosis berikut ini: Dewasa dan anak-anak (12 tahun atau lebih): 2 tablet setiap setelah buang air besar, dengan maksimum 12 tablet dalam 24 jam.
Anak-anak (6-12 tahun): 1 tablet setiap setelah buang air besar, dengan maksimum 6 tablet dalam 24 jam.

5. Pedialyte Original 500 ml
Berikutnya, kamu juga dapat mencoba mengonsumsi Pedialyte Original 500 ml.  Obat ini merupakan minuman isotonik atau larutan elektrolit yang bermanfaat untuk mengatasi dehidrasi ringan hingga sedang pada bayi dan anak-anak akibat diare.

Larutan ini dirancang khusus untuk menggantikan cairan dan elektrolit yang hilang selama diare, membantu mempertahankan keseimbangan tubuh yang optimal. Kamu dapat menggunakan obat ini dengan mengikuti dosis berikut:

Di bawah usia 1 tahun: 3 jam pertama 300 ml, setelahnya 100 ml setiap kali kehilangan cairan.
Usia 1-5 tahun: 3 jam pertama 600 ml, setelahnya 200 ml setiap kali kehilangan cairan.
Usia 5-12 tahun: 3 jam pertama 1200 ml, setelahnya 300 ml setiap kali kehilangan cairan.
Usia di atas 12 tahun: 3 jam pertama 2400 ml, setelahnya 400 ml setiap kali kehilangan cairan.

BACA JUGA:Selain Pendamping, Aa Gym Sebut Ini Adalah Rezeki yang Paling Berharga

6. Tay Pin San 12 Sachet
Rekomendasi obat diare untuk orang dewasa yang terakhir adalah Tay Pin San 12 Sachet. Obat diare ini adalah obat herbal yang halal dan terbuat dari tanaman legundi, akar angelica, lengkuas, dan bahan herbal lainnya.  Tapi, tak hanya diare, Tay Pin San 12 Sachet ini ampuh untuk meredakan sakit perut, kembung, dan mengurangi frekuensi buang air besar dan memadatkan feses.

Aturan pakainya adalah diseduh dengan 100 m air hangat lalu diaduk sebelum diminum.  Untuk orang dewasa, dosisnya 3 kali sehari 1 sachet dan setelah diminum, simpan obat ini di tempat yang sejuk dan jauh dari sinar matahari.

7. Guanistrep Suspensi 60 ml
Terakhir, kamu juga dapat menggunakan obat diare untuk orang dewasa Guanistrep Suspensi 60 ml. Guanistrep Suspensi 60 ml adalah obat antidiare yang mengandung kaolin dan pektin. Kombinasi kandungan ini bekerja dengan cara menyerap racun dan bakteri penyebab diare serta membantu mengurangi frekuensi buang air besar.

BACA JUGA:Tips Memulai Ternak Burung Puyuh Agar Telur Melimpah

Untuk dosis penggunaannya, ikuti anjuran berikut ini:
Dewasa dan anak > 12 tahun: 2 sendok takar (10 ml). Maksimal 60 ml dalam 24 jam.
Anak 6-12 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml). Maksimal 30 ml dalam 24 jam.
Anak 3-6 tahun: 1-2 sendok takar (5-10 ml). Maksimal 15 ml dalam 24 jam.
Anak usia < 3 tahun: Sesuai dengan petunjuk dokter.

Penanganan agar Diare Tidak Makin Parah
Supaya diare tidak semakin parah, kamu bisa melakukan perawatan berikut ini:

1. Cukupi kebutuhan cairan
Diare berpotensi menyebabkan dehidrasi. Itu sebabnya, kamu wajib memenuhi kebutuhan cairan tubuh untuk mengganti yang hilang. Kamu bisa meminum air putih, oralit, cairan elektrolit, jus atau kaldu sup.

2. Konsumsi makanan yang lembut dan bergizi
Kamu juga perlu mengatur pola makan selama mengalami diare agar tidak semakin parah. Hentikan konsumsi makanan yang bisa mengiritasi pencernaan sementara waktu.  Alternatifnya, kamu bisa mengonsumsi makanan yang lembut dan bergizi, yaitu bubur ayam, sup atau nasi tim.

BACA JUGA:Penting Diketahui! Ini Dia Tanda Wanita Orgasme

3. Istirahat yang cukup
Istirahat yang cukup penting untuk membantu tubuh memulihkan diri dari infeksi atau gangguan yang menyebabkan diare. Jadi, tubuh memiliki kesempatan untuk memperbaiki diri dan memerangi infeksi yang mungkin menjadi penyebab diare.

4. Pertimbangkan untuk mengonsumsi probiotik
Mikroorganisme ini dapat membantu mengembalikan keseimbangan yang sehat pada saluran usus dengan meningkatkan jumlah bakteri baik. Probiotik tersedia dalam bentuk kapsul atau cair. Atau, kamu bisa menambahkannya ke beberapa makanan, seperti yoghurt merek tertentu. Tanyakan pada dokter probiotik apa yang paling direkomendasikan untuk dikonsumsi selama diare.(**)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: