Biar Tahu! Ini Dia 6 Manfaat Belimbing untuk Kesehatan Tubuh
Tingginya kandungan natrium dan kalium dalam belimbing dapat bertindak sebagai elektrolit dalam tubuh. --
BENGKULUEKSPRESS.COM - Manfaat belimbing untuk kesehatan tubuh tidak perlu diragukan lagi. Selain dikenal baik untuk menurunkan berat badan, buah yang memiliki bentuk seperti bintang ini juga dipercaya mampu meningkatkan daya tahan tubuh hingga mencegah pertumbuhan sel kanker.
Buah belimbing atau Averrhoa carambola termasuk jenis buah yang banyak ditemukan di daerah tropis, termasuk Indonesia. Buah ini cukup dikenal karena memiliki rasa asam-manis yang khas dan menyegarkan, serta dapat diolah menjadi jus, salad buah, atau puding.
BACA JUGA:Tahukah Kamu Jika Red Wine Punya Manfaat bagi Kesehatan
Kandungan Nutrisi di Dalam Buah Belimbing
Manfaat belimbing didapatkan dari kandungan nutrisi yang melimpah di dalamnya. Beberapa kandungan nutrisi di dalam buah belimbing adalah:
- Karbohidrat
- Serat
- Protein
- Vitamin C
- Vitamin B5
- Vitamin B9 (asam folat)
- Natrium
- Kalsium
- Tembaga
- Kalium
- Magnesium
BACA JUGA:Tidak Hanya untuk Pakan Ternak! Ini Beragam Manfaat Bekatul bagi Kesehatan
Selain itu, buah yang masih satu keluarga dengan belimbing wuluh ini juga mengandung beragam antioksidan, seperti beta karoten, asam galat, dan quercetin. Berkat kandungan nutrisi yang melimpah di dalamnya, buah belimbing bahkan sering digunakan sebagai pengobatan ayurveda untuk mengatasi demam, batuk, diare, dan sakit kepala kronis. Buah ini juga cocok dikonsumsi oleh ibu hamil.
Manfaat buah belimbing untuk Kesehatan
Berikut ini adalah beberapa manfaat belimbing untuk kesehatan tubuh yang perlu Anda ketahui:
1. Menurunkan berat badan
Sebuah penelitian menunjukkan manfaat buah belimbing dalam membantu menurunkan berat badan. Hal ini karena belimbing termasuk buah yang rendah kalori dan mengandung banyak serat, sehingga bisa meningkatkan metabolisme tubuh dan menurunkan berat badan.
BACA JUGA:Ini Dia Manfaat Kunyit Hitam bagi Kesehatan
2. Mengendalikan kadar gula darah
Tingginya kandungan serat tidak larut air (insoluble fiber) pada buah belimbing dinilai dapat menghambat penyerapan glukosa, sehingga mampu menurunkan dan mencegah lonjakan kadar gula darah. Manfaat belimbing ini tentu sangat baik dirasakan oleh penderita diabetes yang ingin mengendalikan kadar gula darahnya.
3. Meningkatkan daya tahan tubuh
Manfaat belimbing selanjutnya yang tak kalah penting adalah mampu meningkatkan daya tahan tubuh. Buah belimbing kaya akan vitamin C yang berperan dalam mengurangi peradangan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Bahkan, buah belimbang yang memiliki berat 90 gram sudah mampu memenuhi sekitar 50% dari kebutuhan vitamin C harian Anda.
4. Menjaga kesehatan sistem pencernaan
Berkat kandungan seratnya yang cukup tinggi, buah belimbing juga bermanfaat dalam menjaga kesehatan sistem pencernaan. Tidak hanya berguna untuk membantu melancarkan pencernaan, belimbing juga dapat meredakan gejala sembelit, kembung, dan diare.
BACA JUGA:Miliki Gudang Logistik, Dinsos Pasok Persediaan Darurat Bencana
5. Memelihara kesehatan jantung
Tingginya kandungan natrium dan kalium dalam belimbing dapat bertindak sebagai elektrolit dalam tubuh. Hal ini tentu berguna untuk menjaga tekanan darah tetap stabil dan memastikan detak jantung tetap teratur. Tak hanya itu, berkat kandungan antioksidan di dalamnya, buah ini juga mampu menangkal efek radikal bebas yang bisa meningkatkan risiko terjadinya penyakit kardiovaskuler dan stroke.
6. Mengurangi risiko terkena penyakit kanker
Sebuah penelitian menunjukkan manfaat buah belimbing dalam mencegah risiko terkena penyakit kanker. Hal ini terjadi berkat kandungan antioksidan beta karoten dalam buah belimbing yang dapat menghambat pertumbuhan dan penyebaran sel kanker, terutama kanker lambung dan kanker usus besar.
Meski terdapat beragam manfaat belimbing, penting untuk diperhatikan bahwa beberapa khasiat tersebut masih membutuhkan bukti dan penelitian lebih lanjut. Tak hanya itu, perlu diingat juga bahwa mengonsumsi belimbing secara berlebihan juga bisa menimbulkan efek buruk pada sebagian orang, terutama pada penderita gangguan ginjal. Hal ini karena belimbing mengandung asam oksalat dalam jumlah besar. Jika dikonsumsi secara rutin, belimbing bisa menyebabkan masalah neurologis, seperti kebingungan, kejang, bahkan kematian.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: