Warisan Obat Tradisional, Inilah Manfaat Daun Bidara Untuk Kesehatan Bayi
Penggunaan daun bidara telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti radang tenggorokan, batuk, dan pilek-Pinterest -
BENGKULUEKSPRESS.COM - Daun bidara memiliki sejumlah manfaat luar biasa untuk kesehatan bayi tak heran jika tanaman yang satu ini dikenal sebagai bagian dari warisan tradisional pengobatan.
Manfaat Daun bidara tidak terlepas dari kandungan senyawa-senyawa aktif seperti flavonoid, tanin, dan minyak atsiri yang memiliki sifat antioksidan dan antiinflamasi.
Penggunaan daun bidara telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional untuk mengatasi berbagai masalah kesehatan, seperti radang tenggorokan, batuk, dan pilek.
Selain itu, daun bidara juga diyakini memiliki efek antimikroba yang dapat membantu melawan infeksi. Beberapa orang juga menggunakan daun bidara untuk merawat kulit, mengatasi masalah rambut, dan sebagai penangkal serangga.
BACA JUGA:Jarang Diketahui, Berikut 5 Manfaat Minyak Biji Wortel untuk Kesehatan Kulit
Namun, masih ada sejumlah manfaat penting daun bidara untuk bayi, menyoroti keajaiban alam ini dalam mendukung pertumbuhan dan kesejahteraan anak-anak. Oleh karena itu, yuk simak dan cari tahu jawabannya pada ulasan di bawah.
1. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh
Daun bidara kaya akan nutrisi dan senyawa bioaktif yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh bayi. Kandungan vitamin dan mineral, seperti vitamin C dan zat besi, memberikan dukungan nutrisi yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi.
Dengan memberikan daun bidara secara teratur, orang tua dapat membantu memperkuat pertahanan alami tubuh bayi terhadap infeksi dan penyakit.
2. Menenangkan dan Meredakan Kolik
Daun bidara memiliki sifat antispasmodik yang dapat membantu mengurangi kejang perut dan ketidaknyamanan yang terkait dengan kolik.
BACA JUGA:Dapat Atasi Masalah Pengelihatan, Berikut 7 Manfaat Buah Kedondong untuk Kesehatan
Kolik adalah kondisi ketika bayi menangis terus-menerus tanpa alasan yang jelas. Gangguan ini bisa terjadi sejak anak lahir sampai usia 3-4 bulan.
Merebus daun bidara dan memberikannya sebagai teh ringan dapat memberikan bantuan yang nyaman bagi bayi yang menderita kolik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: