Asam Gelugur Obat Ampuh Pelangsing Alami
Garcinia cambogia cukup populer dikonsumsi sebagai obat atau suplemen herbal alami untuk menurunkan berat badan.--
BENGKULUEKSPRESS.COM - Garcinia cambogia atau dikenal juga dengan sebutan asam gelugur dikenal sebagai salah satu obat pelangsing alami. Selain untuk menurunkan berat badan, buah ini juga memiliki beragam manfaat untuk kesehatan tubuh.
Garcinia cambogia memiliki bentuk menyerupai buah labu dan berukuran kecil dengan warna hijau atau kuning. Buah yang banyak tumbuh di India dan Asia Tenggara ini telah lama digunakan dalam pengobatan herbal dan bumbu masakan. Ekstrak buahnya telah dikenal luas bermanfaat untuk menurunkan berat badan dan menjaga kesehatan tubuh. Garcinia cambogia diketahui mengandung berbagai nutrisi, seperti:
BACA JUGA:Mau ASI Melimpah Untuk Kesehatan Bayi? Ini Tipsnya
- Potein
- Karbohidrat
- Serat
- Vitamin C
- Kalsium
- Kalium
- Zat besi
Selain itu, Garcinia cambogia juga mengandung asam oksalat, antioksidan, dan zat aktif seperti hydroxyctric acid (HCA) yang diklaim dapat menurunkan berat badan.
Manfaat Garcinia cambogia bagi Kesehatan Tubuh
Berikut ini adalah beragam manfaat tanaman herbal Garcinia cambogia untuk kesehatan:
BACA JUGA:Ini Dia Tips Cara Memompa Asi yang Benar!
1. Menurunkan berat badan
Garcinia cambogia cukup populer dikonsumsi sebagai obat atau suplemen herbal alami untuk menurunkan berat badan. Manfaat ini berkat zat HCA yang terkandung di dalamnya. Beberapa riset menunjukkan bahwa tanaman ini juga bermanfaat untuk meningkatkan proses pembakaran lemak, metabolisme, dan menghambat penumpukan lemak dalam tubuh. Selain itu, HCA juga dapat menekan nafsu makan sehingga asupan kalori harian yang masuk makin berkurang.
2. Mengurangi gejala depresi
Selain bermanfaat dalam menurunkan berat badan, kandungan HCA dalam Garcinia cambogia juga dapat meningkatkan jumlah serotonin di otak yang bertugas untuk mengelola suasana hati. Rendahnya hormon serotonin di otak diketahui dapat meningkatkan risiko terjadinya masalah kejiwaan tertentu, seperti gangguan kecemasan dan depresi. Meski begitu, beberapa riset juga menunjukkan bahwa konsumsi tanaman herbal ini bisa menimbulkan efek samping berbahaya, seperti munculnya gejala mania dan psikosis, terutama jika dikonsumsi secara berlebihan.
BACA JUGA:M Soleh Ambil Formulir Bakal Calon Walikota Bengkulu di Partai Gerindra
3. Menurunkan kadar gula darah
Garcinia cambogia diketahui dapat menurunkan dan mengontrol kadar gula darah. Selain itu, ekstrak buah ini juga dapat mencegah terjadinya resistensi insulin dan menurunkan risiko penyakit diabetes. Meski begitu, obat ini tidak disarankan untuk dikonsumsi bersamaan dengan obat penurun gula garah atau obat diabetes karena bisa menyebabkan efek interaksi obat dan menimbulkan efek samping tertentu, seperti hipoglikemia.
4. Mengurangi kolesterol dalam darah
Jumlah kolesterol yang berlebih dalam darah, lama-kelamaan bisa menumpuk dan menyumbat pembuluh darah sehingga memicu terjadinya aterosklerosis. Gangguan ini bisa menyebabkan terjadinya penyakit jantung dan stroke. Anda bisa menurunkan kolesterol dengan mengonsumsi suplemen herba, seperti Garcinia cambogia. Studi menyebutkan bahwa buah ini dapat menurunkan trigliserida dan kolesterol jahat atau (LDL) serta meningkatkan kolesterol baik (HDL).
Selain beberapa manfaat di atas, Garcinia cambogia juga dipercaya dapat meredakan peradangan, melancarkan pencernaan, dan meringankan gejala sakit maag.Namun, berbagai klaim manfaat Garcinia cambogia di atas masih terbatas pada studi berskala kecil. Hingga saat ini, efektivitas dan manfaat tanaman herbal ini sebagai pengobatan masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
BACA JUGA:Pj Walikota Terima Rekomendasi LKPJ 2023 Dari DPRD
Garcinia cambogia diketahui dapat menimbulkan beberapa efek samping, yaitu:
- Sakit kepala
- Mulut kering
- Diare
- Nyeri perut
- Mual
Selain itu, Garcinia cambogia juga diketahui dapat menimbulkan efek samping lain yang berbahaya, yaitu kerusakan organ hati. Efek samping serius ini lebih berisiko terjadi bila Anda mengonsumsi suplemen Garcinia cambogia dalam jangka panjang atau dosis tinggi.
Garcinia cambogia juga tidak disarankan untuk dikonsumsi ibu hamil dan ibu menyusui, karena informasi tentang keamanannya secara klinis pada kelompok tersebut masih sangat terbatas.Anda juga tidak disarankan mengonsumsi Garcinia cambogia, jika sedang menjalani pengobatan tertentu karena bisa menimbulkan efek interaksi obat.
BACA JUGA:Ini Sepatu Berkendara Offroad yang Paling Aman
Oleh karena itu, bila Anda hendak menggunakan Garcinia cambogia untuk mengobati kondisi atau penyakit tertentu, konsultasikan ke dokter terlebih dahulu untuk memastikan keamanannya.Selain itu, pilihlah produk suplemen herba dengan kandungan Garcinia cambogia yang telah terdaftar di BPOM RI agar keamannya lebih terjamin.(**)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: