Dortmund Ditahan Imbang Malaga, 0-0
Laga perempat final pertama Liga Champions di Stadion La Rosaleda, Rabu atau Kamis (4/4/2013), antara Malaga dan Borussia Dortmund berakhir tanpa gol. Sebelum pertandingan dimulai, Malaga berambisi menyamai catatan Villarreal yang sukses mencapai semifinal Liga Champions pada musim pertama partisipasinya. Namun, pasukan Manuel Pellegrini harus melewati hadangan Dortmund yang berstatus sebagau juara Grup D, kelompok di mana juga dihuni Real Madrid, Manchester City, dan Ajax. Malaga dan Borussia Dortmund mengawali pertandingan dengan berhati-hati. Kedua tim tampak berusaha meraba permainan masing-masing dan masih urung membuka serangan. Namun, hal itu tidak bertahan lama. Javier Saviola mencuatkan harapan publik La Rosaleda ketika menyambut umpan terobosan Joaquin. Saviola yang sudah merangsek ke dalam kotak segera melepaskan tendangan. Sayang, tendangan Saviola masih terlalu lemah dan hanya bersarang di sisi jaring gawang. Setelah melakoni laga selama beberapa menit, kedua tim mulai saling menekan. Perlahan tapi pasti, armada Dortmund mendominasi pertandingan meski belum bisa membongkar pertahanan tuan rumah. Wakil Jerman sebenarnya mendapat dua peluang emas melalui Mario Gotze pada dua kesempatan berbeda di babak pertama. Sayangnya, kedua peluang itu digagalkan oleh kiper Willy Caballero. Serangan demi serangan dilakukan wakil Jerman dan Robert Lewandowski nyaris memecah kebuntuan di menit 24 lewat tendangan voli kencangnya. Sial bagi Dortmund, peluang itu harus terbuang setelah hakim garis memastikan Lewandowski sudah berada dalam posisi offside sebelum melesakkan bola. Beberapa peluang kembali ditorehkan Malaga maupun Dortmund. Namun, hingga wasit membunyikan peluit tanda turun minum, kedudukan imbang tanpa gol tidak juga berubah. Babak kedua Paruh kedua pertandingan dibuka dengan tuntutan penalti dari tim tamu setelah bola tendangan Marco Reus terlihat mengenai lengan Jeremy Toulalan di dalam kotak. Namun, wasit tidak mengindahkan permintaan tim Jerman dan meneruskan laga. Dominasi Dortmund terus berlangsung di babak kedua. Lewandowski melewatkan peluang emas ketika menerima umpan cantik Gotze di depan gawang Caballero. Akan tetapi, Lewandowski tampaknya terburu-buru menyelesaikan serangan sehingga tendangannya melebar di sisi gawang. Mantan striker Malaga Ruud van Nistelrooy terlihat berada di bangku penonton untuk mendukung skuat besutan Manuel Pellegrini, yang masih berjuang keras keluar dari tekanan Die Borussen. Anak-anak asuh Jurgen Klopp kembali menuntut penalti ketika Gotze terlihat dijatuhkan oleh kapten Malaga Weligton di dalam kotak terlarang. Tapi, wasit berkata lain dan memberikan isyarat untuk meneruskan pertandingan. Dewi fortuna tampaknya tidak mengikuti Gotze malam ini. Gelandang Jerman lagi-lagi dibuat frustrasi karena gagal memaksimalkan peluang emas untuk memecah kebuntuan. Ilkay Gundongan memberikan umpan terobosan cantik kepada Gotze yang melesat ke depan gawang. Namun, tendangan Gotze meleset tipis dari target. Malaga nyaris membuat kejutan di penghujung laga. Duda, yang masuk menggantikan Isco di menit 87, melepaskan tendangan bebas yang disambut Vitorino Antunes. Bek Portugal pun segera melesakkan tendangan dari jarak 25 yard dan sempat mengancam gawang Roman Weidenfeller. Sayang, upaya itu juga belum bisa mengubah skor kacamata. Alhasil, hingga dua menit tambahan waktu berakhir, Malaga dan Dortmund harus puas menuai hasil imbang 0-0. Bisa dipastikan, kedua tim bakal bertarung mati-matian di leg kedua di Westfalenstadion guna mengantongi tiket semi-final.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: