Pecinta Gorengan Wajib Tahu! Ini Dampak Konsumsi Gorengan Saat Berbuka Puasa

BENGKULUEKSPRESS.COM  - Siapa yang tidak kenal gorengan? Selama bulan ramadhan, gorengan menjadi sajian favorit masyarakat Indonesia karena rasanya yang nikmat dan harganya yang murah. 

Tak heran jika gorengan kerap menjadi pilihan favorit menu takjil saat bulan Ramadan sebagai pelengkap kolak dan es buah.

Gorengan juga memiliki banyak jenis mulai dari bakwan, tahu, tempe, hingga pisang. Tekstur renyah dan rasanya yang lezat membuat kudapan ini laris manis sebagai menu takjil saat buka puasa.

Apalagi jika dimakan hangat-hangat dengan sambal kacang atau cabe rawit. Beuhh, tentu sangat sayang jika dilewatkan.

Namun, makan gorengan saat buka puasa sebenarnya bukan pilihan terbaik untuk langsung mengisi perut kosong, lo. 

Lantas, apakah boleh kita makan gorengan saat buka puasa dan apa dampaknya bagi tubuh? Yuk, simak ulasan berikut ini. 

BACA JUGA:7 Cara Mendapatkan Saldo DANA Gratis Dari Telegram Dengan Mudah dan Cepat, Dijamin Cair

Bolehkah konsumsi gorengan saat berbuka? 

Gorengan memang memiliki rasa gurih dan lezat di mulut. Meski begitu, konsumsi gorengan harus diperhatikan.

Sebebarnya, tidak masalah jika ingin mengonsumsi gorengan saat buka puasa. Gorengan juga tidak sejahat yang dipikirkan loh!

Karena gorengan juga mengandung  vitamin B1, B2, B6, dan vitamin C masih tetap bertahan meski diolah dengan di goreng, 

Meski begitu, kita perlu membatasi porsi gorengan saat berbuka puasa agar tidak menyebabkan gangguan sistem pencernaan.

Seperti kita tahu, gorengan termasuk makanan berminyak. Mengonsumsinya berlebihan tentu bisa berdampak buruk. Hal ini karena gorengan adalah makanan yang tinggi kalori dan lemak trans yang berbahaya bagi kesehatan.

BACA JUGA:Kisah Hantu Seram dan Urban Legend Paling Aneh di India

Sumber: