Sering Begadang? Ini Lho Dampak Buruknya untuk Kesehatan Mata

Postur tubuh yang buruk dan pencahayaan yang tidak memadai dapat menyebabkan mata menjadi stres dan menyebabkan masalah penglihatan.

Solusi:

• Atur posisi meja dan kursi agar sesuai dengan tinggi tubuh Anda.
• Pastikan pencahayaan ruangan memadai dan hindari kilatan yang dapat mengganggu.

• Tekanan Mata Tinggi

Ketika seseorang terlibat dalam kegiatan berdagang yang memerlukan fokus dan konsentrasi tinggi, tekanan mata dapat meningkat.

Terutama jika terjadi fluktuasi harga yang cepat atau pekerjaan yang memerlukan pemantauan terus-menerus, tekanan mata dapat meningkat dan menyebabkan ketegangan.

Solusi:

• Lakukan istirahat mata secara teratur dengan teknik relaksasi seperti menutup mata dan mengistirahatkan mereka.
• Terapkan teknik meditasi atau pernapasan yang dalam untuk mengurangi tekanan dan meningkatkan keseimbangan.

• Penggunaan Kacamata yang Tidak Sesuai

Banyak orang cenderung mengabaikan pentingnya pemeriksaan mata dan menggunakan kacamata yang tidak sesuai.

Penggunaan kacamata yang tidak cocok dengan kondisi mata bisa menyebabkan ketidaknyamanan, sakit kepala, dan bahkan merusak penglihatan jangka panjang.

Solusi:

• Lakukan pemeriksaan mata secara teratur dan perbarui resep kacamata jika diperlukan.
• Pastikan kacamata yang digunakan sesuai dengan kebutuhan mata, terutama ketika bekerja di depan komputer.

• Paparan Debu dan Polusi Udara

Lingkungan berdagang yang kurang bersih, terutama di area perkotaan, dapat meningkatkan risiko paparan debu dan polusi udara.

Partikel-partikel ini dapat merusak mata dan menyebabkan iritasi serta berbagai masalah kesehatan mata.

Solusi:

• Gunakan kacamata pelindung ketika berada di lingkungan yang berdebu.
• Pastikan ruangan kerja memiliki sirkulasi udara yang baik untuk mengurangi risiko paparan polusi.

• Kurangnya Istirahat

Terlalu lama terpaku pada layar komputer tanpa istirahat dapat meningkatkan risiko kelelahan mata dan masalah kesehatan mata lainnya.

Kurangnya istirahat dapat mengurangi kapasitas regenerasi mata dan memperburuk kondisi mata.

Solusi:

Terapkan prinsip 20-20-20: setiap 20 menit, fokuskan pandangan pada objek yang berjarak 20 kaki selama setidaknya 20 detik.

Sumber: