Jangan Pamer Perhiasan

Jangan Pamer Perhiasan

\"emas\"CURUP, BE - Ketua TP PKK Kabupaten Rejang Lebong (RL) Hj Susilawati SE MM memperingatkan jajarannya serta pengurus dan jajaran Dharma Wanita Persatuan (DWP) Kabupaten RL untuk tidak pamer perhiasan di depan umum.Apalagi untuk menunjukkan kekayaan dan derajat suami sebagai pejabat daerah.

Hal tersebut disampaikan wanita yang akrab di sapa Ibu Sus itu, saat memberikan sambutan pada rapat kerja daerah (Rakerda) DWP RL di gedung SMAN 2 Curup Timur, Kamis (27/3).  \"Kalau menggunakan perhiasan jangan berlebihan, yang wajar-wajar saja. Saya khawatir yang tidak punya merasa minder sampai memaksa suami berbuat tidak baik dalam tugasnya sebagi pejabat,\" ungkap Ibu Sus.

Ibu Sus juga mengingatkan agar jajaran TP PKK dan DPW RL tidak saling menggangu Tupoksi kinerja yang sudah ditetapkan masing-masing bidang, dan mengabdi secara ikhlas terhadap masyarakat.  \"Jangan usil dengan kerjaan orang lain, uruslah kerjaan sendiri yang menjadi tanggungjawabnya, satu lagi pekerjaan kita ini tidak ada gajinya,\" kata ibu Sus.

Di bagian lain, ibu Sus juga memberikan apresasi pada DWP RL, sebab baru kali ini anggota DWP mengadakan Rakerda di sekolah khususnya SMAN 1 Curup Timur.  \"Baru sekali inilah, Rakerda diadakan di sekolah, terima kasih atas partisipasi sekolah untuk kerjasama mewujudkanya,\" ungkapnya.

Harapannya, kata Susilawati, dengan ada kegiatan Rakerda ini, bisa menjadi bagian program untuk menentukan pelaksanaan program DWP untuk memajukan dan membantu Rejang Lebong lebih baik lagi.  Ibu Sus juga berpesan pada DWP untuk sama-sama memantau anak-anak Rejang Lebong dari peredaran Narkoba yang marak di Rejang Lebing ini.

Sementara itu, Ketua DWP Rejang Lebong Wahrawati Sudirman mengaku siap untuk menjalankan program-program DWP yang sudah di tentukan. Sebab, program yang salah satunya dengan agenda Rakerda ini untuk mencari program unggulan bagi kemajuan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. \"Saya harap, dengan Rakerda ke-5 tahun ini, DWP RL bisa lebih baik dari sebelumnya,\" katanya. (999)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: