Ingin Kerja di Kedubes Belanda? Pendaftaran Dibuka 24 November

1. Memantau perkembangan kelembagaan dan kebijakan serta memelihara jaringan yang relevan di sektor penelitian dan pendidikan tinggi Indonesia.

2. Mengelola dan mempersiapkan kunjungan resmi, misi pengetahuan, seminar, lokakarya, konferensi, kegiatan pembelajaran kebijakan, kegiatan pameran, pertemuan jaringan dan semua kegiatan tim Pendidikan dan Sains lainnya. Contohnya adalah penyelenggaraan konferensi Pekan Pendidikan dan Penelitian Indonesia-Belanda (WINNER) dan pengelolaan alumni.  Sejumlah besar kegiatan akan diselenggarakan melalui kerja sama erat dengan Nuffic Asia Tenggara dan NL Knowledge Sector, yang sebagian diwakili oleh NL Knowledge House di Jakarta.

BACA JUGA:Ini Langkah-Langkah Jika Ingin Melamar Pekerjaan

BACA JUGA:Tips Mendapatkan Lowongan Pekerjaan, Simak Selengkapnya

3. Bertanggung jawab untuk mengidentifikasi peluang kerjasama lebih lanjut di bidang pendidikan tinggi dan sains antara Belanda dan Indonesia, sesuai dengan kebijakan OCW.

4. Mengumpulkan, mengidentifikasi, menganalisis, menafsirkan dan melaporkan informasi dan perkembangan di bidang pendidikan kejuruan, pendidikan tinggi dan ilmu pengetahuan yang penting bagi kerjasama antara Belanda dan Indonesia.

5. Menerjemahkan wawasan dan informasi menjadi rekomendasi, rencana dan laporan serta menilai konsekuensi kebijakan yang dihasilkan.

6. Mendukung persiapan (seperti isi dan proses) pemerintah hingga perjanjian pemerintah seperti Nota Kesepahaman.

7. Menulis dan menerjemahkan (meringkas) laporan.

8. Menyusun dan membuat laporan rapat.

9. Menafsirkan selama pertemuan (resmi).

10. Presentasi kepada pengunjung yang datang.

Kriteria pelamar :

1. Memiliki pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang kebijakan pendidikan tinggi dan ilmu pengetahuan, peraturan perundang-undangan, struktur pemerintahan dan lembaga pendidikan tinggi serta lembaga penelitian di Indonesia.

2. Memiliki pengetahuan dan pemahaman yang mendalam tentang perkembangan terkini dalam bidang kebijakan, masyarakat dan posisi pendidikan dan ilmu pengetahuan Indonesia.

Sumber: