Sang Legend Mobil Toyota Supra Hadir Kembali, Intip Berapa Harganya

BENGKULUEKSPRESS.COM - Mobil legendaris keluaran Toyota akan meluncur kembali ke pasar otomotif Indonesia setelah vakum cukup lama. 

Mobil legendaris tersebut adalah Toyota Supra. Mobil yang masuk segmen mobil premium sport ini memang sudah dinantikan kehadirannya oleh para pecinta otomotif Tanah Air. 

Toyota Supra sebenarnya sudah dikenalkan pada ajang Geneva Motor Show 2018 lalu, namun masih berupa konsep. Konsep yang diusung pada mobil Toyota tersebut adalah mobil balap.

Kemudian pada ajang GIIAS 2019 lalu, PT Toyota Astra Motor (TAM) meluncurkan Toyota Supra ke pasar otomotif Indonesia secara resmi. Setelah GIIAS berakhir, Pihak TAM mengumumkan harga resmi mobil sport legendaris tersebut, yakni Rp1,995 miliar on the road (OTR) Jakarta. 

BACA JUGA:Diklaim Lebih Tinggi dan Nyaman dari Pajero, Mitsubishi New Xpander Cross Dijual Rp 316 Jutaan

Sebagai informasi, Toyota Supra hadir karena adanya kolaborasi antara BMW dan Toyota. Mobil ini dihadirkan dengan tujuan untuk mengalahkan para pesaingnya di kompetisi GTE, seperti Ferrari 488, New Aston Martin Vantage, dan BMW M8.

Sejarah Toyota Supra

Mengapa Toyota Supra disebut sebagai mobil legendaris? Mungkin sebagian dari Carmudian sudah mengetahui bahwa mobil sport andalan Toyota tersebut pertama kali mengaspal di tahun 1978. 

Generasi pertama Supra hadir di tahun 1978 hingga 1981 dengan nama lain, yakni Toyota Celica Supra atau Celica XX. Mobil ini mengandalkan mesin 6 silinder dan tersedia dalam 3 tipe, yaitu M 2000cc, 4M 2600cc, dan 5M 2800cc.

Setelah tiga tahun berlalu, Mk2 Celica XX hadir dengan kualitas yang diakui oleh pasar otomotif global, seperti Eropa dan Britania Raya. Kualitas mobil ini pun dibuktikan dengan gelar bergengsi yang didapatkan di trek balap seperti US Grand Prix 1979 dan British Saloon Car Championship.

Kemudian di tahun 1985, pihak Toyota akhirnya memutuskan Supra keluar dari keluarga Celica dan berdiri sendiri. Sebagai informasi, Celica berdiri sebagai mobil Front Wheel Drive (FWD), sedangkan Supra mengandalkan Rear Wheel Drive (RWD) dalam mengembangkan pilihan Line-Up Gran Tourer Toyota. Setahun kemudian, hadir Mk3 Supra dengan target pasar seperti Amerika dan Jepang khususnya.

BACA JUGA:Ada 10 Varian, Toyota Raize Saudara Kembar Daihatsu Rocky

Namun, muncul faktor yang menghentikan langkah Toyota Supra di pasar otomotif, yaitu tidak bisa bersaing dalam mencapai target emisi gas buang yang ditentukan oleh banyak negara pada aspek harga. Akibatnya, mobil sport keluaran Toyota tersebut berhenti diproduksi di tahun 2002.

Tentu banyak pecinta mobil sport, khususnya penggemar Toyota Supra, yang merasa sangat kecewa dengan kabar pemberhentian produksi mobil sport kesayangan mereka itu. Tujuh belas tahun berlalu, pihak Toyota akhirnya memberikan angin segar dengan merilis foto dan video teaser generasi kelima dari Toyota Supra.

Sumber: