Benarkah Mati dalam Keadaan Jomblo Syahid? Berikut Penjelasan Gus Baha
gus baha--
BENGKULUEKSPRESS.COM- Status jomblo atau jomblowati merujuk pada status yang diberikan kepada seseorang yang saat ini tidak memiliki pasangan atau hubungan asmara.
Istilah ini digunakan untuk menggambarkan seseorang yang belum menikah atau berada dalam hubungan romantis.
Istilah lain yang sering digunakan untuk merujuk pada status yang sama adalah single.
BACA JUGA:Agar Terhindar dari Riba, Gus Baha Sarankan Gunakan Ini untuk Patokan Nilai Tukar
BACA JUGA:Riba yang Sering Dilakukan Tanpa Sadar, Seperti Apa Bentuknya? Berikut Penjelasan Gus Baha
Beberapa orang memaknai bahwa pasangan dalam konteks ini merujuk kepada pacar atau pasangan hidup.
Dengan kata lain, seseorang yang disebut jomblo adalah individu yang saat ini berada dalam situasi yang sendirian.
KH Ahmad Bahauddin Nur Salim, yang dikenal sebagai Gus Baha, pernah membahas tentang status jomblo.
Hal tersebut disampaikan Gus Baha dalam salah satu ceramah yang videonya diunggah oleh akun Instagram 2dawuhguru.
Dalam ceramahnya tersebut Gus Baha menjelaskan bahwa orang yang jomblo berpotensi saat meninggalnya mati dalam keadaan syahid.
Hal tersebut menurut Gus Baha, karena mencari pasangan itu adalah perintah agama. Sehingga menurutnya orang yang meninggal dalam menjalankan printah agama tersebut termasuk dalam kategori mati syahid.
"Mencari pasangan hidup (menikah) adalah perintah agama. Jadi, seseorang yang meninggal dunia dalam keadaan jomblo termasuk kategori mati syahid. Kenapa bisa, karena dia telah gugur dalam perintah-Nya," terang Gus Baha.
Walaupun begitu, disarankan bagi para jomblo yang sudah siap untuk menikah untuk segera mencari pasangan hidup mereka dengan doa sebagai sahabat setia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: