Arahkan Gapoktan Beli TBS

KOTA MANNA, BE – Badan Penyuluh Pertanian, Perkebunan, Perikanan, dan Kehutanan (BP4K) Bengkulu Selatan rencananya akan mengarahkan gabungan kelompok tani (Gapoktan) di BS yang menerima pinjaman dana bergulir untuk membuka usaha pembelian tanda buah segar (TBS) kelapa sawit.

Menurut Kepala BP4K, Ir Iskandar AZ, upaya ini mesti dilakukan mengingat banyak gapoktan penerima pinjaman dana bergulir, kurang berhasil mengolah dana pinjaman itu.

”Karena selama ini banyak gapoktan yang jalan di tempat, namun untuk ke depannya kami akan lakukan  pembinaan dan arahkan untuk membeli buah sawit petani yang kemudian Gapoktan ini yang membawanya ke pabrik,” ujar mantan Kadis Pertanian BS itu.

Ditambahkannya, sebelumnya sudah ada 108 Gapoktan penerima bantuan dana  di BS dengan total dana yang sudah mengalir ke BS mencapai Rp 10,8 M. Hanya saja hingga saat ini hanya sekitar 40 persen yang berhasil, sedangkan yang lain masih jalan di tempat.

Sedangkan untuk tahun 2013 ini pihaknya sudah mengusulkan 25 Gapoktan ke pusat dan saat ini sudah ada 5 gapoktan yang sudah disetujui menerima bantuan dana sebesar Rp 100 juta per gapoktan.

Meskipun baru 5 yang sudah disetujui, namun bagi Gapoktan yang lain masih ada peluang karena saat ini masih dalam proses verifikasi oleh petugas dari pusat. ”Untuk Gapoktan yang baru penerima bantuan ini nanti akan kami bina  secara maksimal dengan diupayakan pembelian buah sawit sehingga dana yang dikelola Gapoktan itu dapat berkembang,” ucapnya.

Terlebih lagi saat ini sudah berdiri dua CPO pengelolaan TBS di BS sehingga Gapoktan tidak perlu jauh menjual TBS itu ke perusahaan di luar BS.(369).

Sumber: