Begini Cara Mengobati Orang Terkena Kutukan Kuno pada Bagian 'Anunya'

Begini Cara Mengobati Orang Terkena Kutukan Kuno pada Bagian 'Anunya'

Dendam yang terus ada inilah yang menyebabkan pemilik tahi lalat pada alat kelamin akan selalu dipenuhi energi negatif.--

BENGKULUEKSPRESS.COM -  Kutukan kuno pada bagian 'anu' memang memiliki dampak yang sangat mengerikan. Sebab, pasangan dari orang yang dikutuk bisa saja meninggal dunia sebelum waktunya. Selain pasangannya, anak dari orang yang bagian 'anu'nya dikutuk tersebut juga bisa meninggal dunia.

Tidak hanya itu saja, bila tidak ada yang meninggal dunia, kutukan bagian 'anu' akan menimbulkan perceraian. Kutukan kuno bagian 'anu' sendiri bisa dilihat langsung dengan mata telanjang.

BACA JUGA:DPRD Kota Bengkulu Sebut Sekda Harus Fokus Bantu Pj Walikota, Bukan Jadi Pj Walikota

Sebab, terdapat tanda pada bagian alat kelamin alias 'anu' pria maupun wanita yang telah dikutuk.Tandanya berupa tahi lalat yang berada tepat di bagian 'anu', atau di sekitar organ intim tersebut.

Umumnya, kutukan berupa tahi lalat di bagian 'anu' ini dikenal dengan istilah kadengan apit wangke oleh masyarakat Bali.

Mereka yang memiliki kadengan tersebut, dipercaya akan membuat pasangannya celaka jika tidak segera diobati.

Lalu, bagaimana cara mengobati kutukan kadengan apit wangke pada bagian 'anu'?

BACA JUGA:Hasil Ops Nala! Polres Bengkulu Tahan dan Tilang Ratusan Kendaraan

Dikutipdari kanal YouTube KALPA WREKSA, cara mengobati kutukan kadengan apit wangke bukan dengan menghilangkan tahi lalatnya.

Sebab jika dilakukan dengan cara demikian, yang hilang hanya tahi lalatnya saja sedangkan kutukannya tetap ada. Sebelumnya, perlu diketahui jika tahi lalat pada bagian 'anu' tersebut hanya sebuah pertanda.Dimana orang yang memilikinya telah dikutuk oleh leluhurnya sendiri akibat semasa hidup pernah dibuat sakit hati oleh pasangannya.

Dendam yang terus ada inilah yang menyebabkan pemilik tahi lalat pada alat kelamin akan selalu dipenuhi energi negatif. Sehingga, hal tersebut dapat membahayakan pasangan jika tidak segera diobati.

BACA JUGA:Gelapkan Motor Teman Sendiri, Driver Ojek Online Ditangkap Polisi

Sementara untuk cara mengobati orang yang memiliki kutukan tahi lalat kadengan apit wangke, bisa dilakukan dengan cara mebayuh melik. Yaitu sebuah ritual tertentu yang dipercaya bisa digunakan untuk menetralkan kutukan tersebut.

Biasanya, mebayuh melik ini dilakukan tepat pada weton kelahiran seseorang. Jika sudah mendesak atau pas ketika sedang ada hari baik, mebayuh melik juga bisa dilakukan selain pada weton kelahiran.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: