Harus Perbaiki Bandara

KASUBDIT Promosi Tujuan Wisata Wilayah I, Kemenparekraf, Raseno Arya, mengatakan  Provinsi Bengkulu harus memperbaiki Bandara, jika ingin meningkatkan potensi pariwisata.  Sebab, pintu gerbang satu-satunya yang paling mudah ditempuh adalah Bandara. \"Saya sudah beberapa kali ke Bengkulu. Ditinjau dari segi  manapun, satu-satunya pintu  gerbang ke Bengkulu melalui Bandara,\" kata Raseno.

Raseno mengatakan Pemda harus segera mempebaiki bandara Bengkulu agar mempengaruhi peningkatan wisata. Pembangunan bandara juga bisa dilakukan dengan menggunakan APBD selain menunggu APBN. \"Dan Bengkulu bisa membangun link dengan Ranah Minang yang dunia kepariwisataannya sudah agak lebih maju,\" katanya.

Dia mengatakan, pesawat kecil atau perintis saat ini sudah melayani dari Padang ke Bengkulu, sehingga relatif dekat. \"Dibandingkan dengan jalur darat yang membutuhkan waktu beberapa jam,\" katanya.

Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DR. Sapta Nirwandar mengatakan pihaknya akan ikut mempromosikan pariwisata Bengkulu.  Hal ini disampaikan saat meluncurkan tiga iven berskala nasional dan internasional antara lain Festival Bumi Rafflesia, Festival Pantai Rafflesia dan Festival Tabot sebagai ‘major event’ Pariwisata Bengkulu.   “Terus terang, saya tidak mau durhaka, dengan tidak memperhatikan Bengkulu.  Ada dua ibu yang terlahir di Bengkulu yaitu  ibu kandung saya yang asli dari Bengkulu Selatan dan ibu Negara Bu Fatmawati,\" katanya.

Dia juga berjanji akan membawa Gubernur Bengkulu H Junaidi Hamsyah perlu ke Inggris untuk mempromosikan wisata Bengkulu yang banyak memiliki keterkaitan dengan Bengkulu.  Sejumlah peninggalan Inggris yang ada di Bengkulu antara lain Benteng Marlborough, Thomas Part, dan  rumah peninggalan Gubernur Jenderal Kolonial Sit Thomas Rafles. \"Bengkulu memiliki potensi terpendam  karena memiliki sejarah dengan Inggris yang bersedia menukar Bengkulu dengan Singapura,\" katanya.

Dirjen Pamasaran Pariwisata, Esthy Reko Astuty  berjanji akan turut mempromosikan Bengkulu di tingkat nasional maupun internasional. “Potensinya bagus, promosinya pun harus kita kemas dengan lebih baik,” kata Esthy.

Mengenai Bandara, Gubernur H Junaidi Hamsyah mengatakan akan terus memperjuangkan pembangunan Bandara. Dia juga akan menagih janji Presiden SBY pada tahun 2010 yang akan membangun Bandara. \"Ini akan menjadi program kita, karena sudah dijanjikan presiden SBY akan kita tagih lagi,\" ujarnya. (100)

Sumber: