Ratusan Anak Penyu Dilepas

Ratusan Anak Penyu Dilepas

BENGKULU, BE - Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) bersama Dinas Kehutanan Provinsi Bengkulu dan BP DAS Ketahun, kemarin, melepasliarkan ratusan tukik (anak penyu) di kawasan Taman Wisata Alam Pasir Putih, Pantai Panjang Bengkulu. \"Penyu merupakan hewan yang dilindungi undang-undang dan keberadaannya sekarang sudah terancam,\" terang Kepala BKSDA Provinsi Bengkulu, Ir Anggoro Dwi Sujianto terkait aksi pelepasan penyu itu.

Pelepasan penyu sebanyak 200 ekor di kawasan TWA Pasir Putih hanya simbolis. Sisanya akan dilepas di Kabupaten Mukomuko, karena tukik tersebut berasal dari penangkaran penyu semi alami yang dikelola oleh warga Mukomuko bekerjasama dengan Yayasan Peduli Satwa yang berada di bawah pengawasan BKSDA Bengkulu. \"Anak-anak penyu ini baru berusia 2 minggu dan merupakan hasil penetasan yang dilakukan di Mukomuko,\" tambah Anggoro.

Menurut dia, dipilihnya Pantai Panjang sebagai lokasi lepas liar, selain merupakan kawasan TWAS, dulunya sepanjang garis Pantai Panjang Bengkulu merupakan habitat penyu.  Bahkan hingga tahun 2004 silam BKSDA masih mengamankan beberapa ekor penyu yang ditangkap warga. Namun seiring perkembangan Kota Bengkulu, penyu-penyu tersebut tidak pernah terlihat lagi. Melalui kegiatan ini Anggoro berharap agar pemerintah bekerjasama dengan masyarakat untuk menjaga habitat penyu.

\"Kita berharap agar masyarakat bisa membantu pemerintah menjaga habitat penyu sehingga penyu terhindar dari kepunahan,\" papar Anggoro.

Sebelum pelepasan tukik, terlebih dahulu dilakukan pelepasan beberapa ekor burung liar yang dilaksanakan di lapangan sepak bola Pasir Putih. Menurut Anggoro kegiatan ini merupakna kegiatan dalam rangka memperingati Hari Bhakti Rimbawan ke-30, yang jatuh pada tanggal 18 Maret.(251/cw5)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: