Bolehkah Puasa Syawal Tidak Berurutan? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

Bolehkah Puasa Syawal Tidak Berurutan? Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

ustadz adi hidayat--

BENGKULUEKSPRESS.COM -Usai merayakan Hari Raya Idul Fitri, umat Islam disunnahkan melaksanan puasa Syawal.

Menurut Ustadz Adi Hidayat, bulan Syawal merupakan bulan untuk mempertahankan keimanan setelah menjalankan puasa selama hampir 30 selama Ramadhan.

Oleh karena itu, Rasulullah SAW menganjurkan umatnya untuk melaksanakan puasa di bulan Syawal.

Apakah puasa Syawal boleh dijeda, atau harus berurutan?

Dari kanal YouTube Adi Hidayat Official pada Rabu, (19/4/2023) Ustadz Adi Hidayat sampaikan keutamaan puasa di bulan Syawal adalah mendapat pahala seperti berpuasa selama satu tahun.

"Barang siapa puasa Ramadhan kemudian dilanjutkan dengan puasa enam hari di bulan Syawal, maka seperti berpuasa sepanjang masa. Sebulan ditambah selama 6 hari ini nilainya setara dengan satu tahun,” tutur Ustaz Adi Hidayat yang membacakan hadits Nabi.

Lalu bagaimana sebenarnya puasa Syawal dilaksanakan? Harus berurutan atau boleh selang-seling?

عَنْ أَبِي أَيُّوبَ الأَنْصَارِيِّ، - رضى الله عنه - أَنَّهُ حَدَّثَهُ أَنَّ رَسُولَ اللَّهِ صلى الله عليه وسلم قَالَ ‏ "‏ مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ ‏"

Man shooma Rhomadoona tsumma atba'ahu sittah min syawaali kaana kashiyamid dahri.

Artinya: Abu Ayyub al-Ansari (semoga Allah SWT ridho atasnya) melaporkan Rasulullah SAW berkata, "Dia yang berpuasa selama Ramadhan dan melanjutkannya dengan enam hari puasa saat bulan Syawal akan seperti melakukan puasa terus menerus." (HR Muslim).

"Ada kata tsumma dalam hadist tentang Puasa Syawal. Itu artinya, puasa dapat dilakukan dengan dua cara," ujar Ustadz Adi Hidayat.

BACA JUGA:Hukum Ziarah Kubur Setelah Idul Fitri, Begini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat

BACA JUGA:Ada THR Saldo DANA Gratis Rp250 Ribu! Ayo Klaim Sekarang Juga

Dua cara yang dimaksud, bisa berurutan langsung selesai 6 hari atau selang-seling. Yang penting masih dilakukan di bulan Syawal.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: