Ini Dia Tips Saat Mobil Mogok di Jalan Saat Perjalanan Mudik Lebaran

Ini Dia Tips Saat Mobil Mogok di Jalan Saat Perjalanan Mudik Lebaran

--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Kejadian mogok di jalan tol mungkin merupakan salah satu masalah yang ditemui ketika sedang mudik Lebaran. Apalagi jika terjadi di tengah kemacetan, banyak pengemudi yang masih merasa kebingungan.

Salah satu hal yang perlu diperhatikan jika mengalami mogok di jalan tol, pengemudi sebaiknya jangan panik. Jika pengemudi merasa panik, justru akan sulit berpikir jernih dan bisa melakukan hal-hal yang merugikan. 

Setelah merasa tenang, ketahui langkah-langkah antisipasi yang harus dilakukan. Apa saja kira-kira yang harus dilakukan pengemudi?

1. Pinggirkan mobil ke bahu atau pinggir jalan

Hal pertama yang dilakukan jika mengalami mogok di jalan tol adalah dengan meminggirkan mobil. Bawa mobil ke bahu atau pinggir jalan untuk mencegah terjadinya kemacetan atau mengganggu pengguna jalan lainnya. Jika ini terjadi pada saat mudik Lebaran, tentu bisa menyebabkan hambatan dan akhirnya menyebabkan kemacetan. Akan tetapi, jika mobil tiba-tiba berhenti bisa menghubungi layanan derek jalan tol.

BACA JUGA:Motor Bebek yang Dinaiki Ariel Mudik Lebaran Ternyata Paling Mahal di Indonesia, Emang Berapa Harganya?

2. Nyalakan lampu hazard

Saat mobil mogok di jalan tol, nyalakan lampu hazard untuk menandakan bahwa kamu sedang berada dalam kondisi darurat. Lampu hazard ini juga berguna untuk memberi sinyal kepada pengendara lain agar berhati-hati ketika melintas di area sekitar mobil. 

3. Cek lampu indikator saat mogok di jalan tol 

Pada umumnya, lampu indikator mobil bisa menjadi petunjuk untuk mengetahui penyebab mobil mogok. Beberapa lampu indikator pada mobil, antara lain indikator temperatur, indikator tekanan oli, indikator check engine, indikator bensin, dan indikator aki.

BACA JUGA:Terlarang! Apa Sanksinya Saat Kendaraan Putar Balik di Jalan Tol? 

Bahkan pada beberapa mobil juga dilengkapi dengan indikator tekanan ban. Biasanya salah satu lampu indikator tersebut akan menyala jika ada komponen yang bermasalah.

4. Cek komponen yang bermasalah

Langkah selanjutnya jika sudah mengetahui komponen yang bermasalah dari lampu indikator, bisa langsung memeriksanya. Sebagai contoh, jika lampu indikator oli habis menyala maka sebaiknya kamu langsung segera melakukan pengisian. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: