Dikasi Info Masse! WhatsApp Segera Kenalkan Fitur Kunci Chat

Dikasi Info Masse! WhatsApp Segera Kenalkan Fitur Kunci Chat

--

BENGKULUEKSPRESS.COM - Bisa dibilang WhatsApp adalah salah satu platform perpesanan paling populer. Meta sebelumnya telah merilis update yang menyertakan beberapa fitur baru di dalam aplikasi itu seperti Meta Avatar dan lainnya.

WhatsApp saat ini sedang berupaya menambahkan fitur baru yang memungkinkan pengguna mengunci chat tertentu. Ini akan memungkinkan pengguna untuk mengunci chat pribadi ketimbang seluruh aplikasi.

Fitur itu terlihat di versi beta terbaru WhatsApp untuk Android, menurut WABetaInfo, situs web yang melacak perkembangan WhatsApp (v2.23.8.2). Pada layar info kontak atau grup, pengguna akan dapat mengunci chat dan grup tertentu. Saat chat dikunci, maka akan dipindahkan ke bagian khusus dan hanya dapat dilihat dengan menggunakan sidik jari atau kode sandi pengguna.

Dilansir dari Gizmochina, fitur tersebut juga mencegah file media yang diterima dalam chat yang terlindungi disimpan secara otomatis ke galeri perangkat, memastikan bahwa gambar dan video rahasia tidak dapat dilihat oleh orang lain. Selain itu, jika ada yang mencoba membuka percakapan yang terkunci tanpa autentikasi yang tepat, mereka akan diminta untuk menghapus obrolan sebelum melihatnya.

BACA JUGA:Banyak yang Baru Tahu Cara Keluar Grup WA Diam-diam

BACA JUGA:Begini Cara Mudah Mengembalikan Foto Terhapus di Galeri HP

Fungsi tersebut, yang saat ini dalam pengembangan, akan menambah lapisan perlindungan dan privasi ekstra bagi pengguna yang ingin merahasiakan diskusi mereka dari mata-mata.

Fitur itu kemungkinan akan disertakan dalam versi WhatsApp mendatang, tetapi belum ada konfirmasi resmi atau tanggal rilis yang diberikan. Kemampuan tersebut akan ditambahkan ke fitur keamanan WhatsApp yang sudah ada, yang memungkinkan pengguna untuk mengunci seluruh aplikasi dengan autentikasi biometrik.

WhatsApp terus menambahkan fitur baru dan meningkatkan platformnya, seperti voice chat, edit pesan, pesan video pendek, disappearing messages, dan banyak lagi. Platform ini memiliki lebih dari 2 miliar pengguna secara global dan merupakan salah satu aplikasi perpesanan paling populer di dunia. (**)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: